Polisi Periksa Politisi PDIP Panda Nababan

Sidang Kasus Suap Panda Nababan
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Polsek Tanah Abang berencana memanggil politisi PDI Perjuangan Panda Nababan pada pekan ini. Pemanggilan ini terkait laporan dugaan pencemaran nama baik dan fitnah yang dilakukan oleh Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) M. Jasin.

Menurut Kapolsek Tanah Abang AKBP Johanson R Simamora, Panda dipanggil karena dia hanya diwakili kuasa hukum saat melapor ke polisi. "Teknisnya telah memeriksa pelapor, akan melanjutkan memeriksa keterangan saksi dan pihak telapor, yakni M Jasin," jelas Johanson R Simamora, saat dihubungi VIVAnews.com, Senin 23 Mei 2011.

Sebelumnya, Panda yang juga tersangka kasus penerimaan cek perjalanan pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia periode 2004 melaporkan M Jasin dengan tuduhan pencemaran nama baik pada Senin, 2 Mei 2011.

"Karena perbuatan terlapor (M Jasin) bermaksud mendiskreditkan dan pembunuhan karakter klien kami," kata pengacara Panda Nababan, Juniver Girsang saat itu.

Aduan ini bermula saat Panda membaca salah satu media massa yang memuat pernyataan M Jasin terkait penyebutan nama anggota Komisi III DPR RI berinisial PN tersangkut masalah di KPK sekitar Agustus 2009. Pengacara senior itu, menduga pimpinan KPK menjadikan politisi senior itu itu, sebagai sasaran kasus suap.

Pasalnya pernyataan Jasin muncul beberapa bulan sebelum KPK menetapkan tersangka kasus dugaan suap cek perjalanan pemilihan pejabat Bank Indonesia.

Juniver menyatakan tim pengacara Panda telah melayangkan dua kali surat somasi terhadap Jasin sehubungan dengan pernyataan yang merugikan Panda Nababan. "Namun tidak ada jawaban dari Jasin untuk mengklarifikasi pernyataannya selama 3 X 24 jam," jelasnya.

Nasdem Bakal Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, PKS Sebut Surya Paloh Cantik Bermain Politik
Ilustrasi anak sekolah

Jangan Ragu Masukkan Anak ke PAUD Bun, Ini 5 Manfaat Pentingnya

Pendidikan Usia Dini (PAUD atau Preschool) yang berkualitas tak hanya mempersiapkan anak-anak untuk masuk sekolah dasar, tetapi juga membentuk kesejahteraan emosional.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024