Mahfud Sebut Dua Kasus Lain Demokrat di MK

Mahfud MD
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengakui ada dua kasus lain yang terkait Partai Demokrat di Mahkamah Konstitusi. Dua kasus itu selain kasus yang menyeret nama Bendahara Umum Demokrat, Muhammad Nazaruddin. Mahfud sudah melapor ke polisi.

"Itu biar polisi saja yang mengurus," kata Mahfud MD dalam keterangan pers di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin 23 Mei 2011.

Dua kasus lain yang mengaitkan Partai Demokrat itu salah satunya sudah dilaporkan polisi. Mengapa kasus itu dilaporkan ke polisi? Mahfud yakin, kasus itu diduga merupakan tindak pidana.

Namun demikian, Mahfud terheran-heran mengapa kasus yang dilaporkan itu sampai sekarang belum juga ditindaklanjuti polisi. Tapi, Mahfud percaya sepenuhnya kepada polisi untuk menangani kasus itu.

"Itu bukan gratifikasi, tapi tindak pidana. Kalau gratifikasi, ya diselesaikan dengan cara dikembalikan kepada yang bersangkutan atau ke KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi)," jelas mantan politisi PKB ini. "Sudahlah, itu soal lain."

Sayangnya, Mahfud enggan membeber lebih rinci dua kasus lain terkait Partai Demokrat itu. Malah, Mahfud mengaku lupa atau amnesia kalau pernah menyebut ada dua kasus lain Partai Demokrat di televisi. Dia pun enggan menyebut kapan kasus itu dilaporkan ke polisi. "Saya kena amnesia juga," ujar dia.

Kemarin, Mahfud MD melaporkan Muhammad Nazaruddin kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Nazaruddin diduga memberikan uang kepada Sekretaris Jenderal MK Janedjri M Gaffar. Nazaruddin sendiri sudah membantah tudingan Mahfud. (eh)

Miss Universe Indonesia 2023, Fabienne Nicole Ceritakan Pengalaman Pertama Lewat Cinta yang Salah
Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Indrajad Hattari

Tambah Dua VLGC, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

PT Pertamina International Shipping (PIS) memperkuat posisinya sebagai pengangkut LPG 'top tier' di Asia Tenggara dengan menambah dua kapal tanker gas raksasa VLGC.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024