- daylife.com
VIVAnews -- Setelah Singapura dan Thailand, muncul negara ketiga yang diduga menjadi tempat tersangka kasus cek pelawan Nunun Nurbaeti berada: Kamboja.
Meski demikian, Wakil Menteri Luar Negeri, Triyono Wibowo, mengatakan belum mengetahui kabar keberadaan istri mantan Wakapolri, Adang Daradjatun
"Kita belum ada perkembangan yang bisa diinformasikan," kata Triyono, di Kantor Presiden, Senin 6 Juni 2011. Sejauh ini belum ada kabar dari Kamboja. "Saya tidak tahu, Pak Harjono (Dubes RI di Kamboja), belum mengabarkan ke saya," kata dia.
Triyono menambahkan, bahwa sejauh ini Indonesia tidak memiliki perjanjian ekstradisi dengan Kamboja. Kementerian luar negeri, tambah dia, hanya bisa membantu seperti yang diminta oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. "Kami hanya diminta mencari infromasi. Kami tidak punya informasi beliau ada di mana," kata dia
Triyono mengaku, dirinya juga tidak mengetahui bagaimana Nunun bisa pergi ke Kamboja, sementara paspornya telah dicabut. "Ya mana tahu saya. Jangan tanya saya," ujar dia
Sebelumnya, Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah mengatakan, SBY menginstruksikan kepada menteri luar negeri untuk memfasilitasi kepulangan Nunun.
Kabar Nunun pernah di Kamboja sebelumnya disampaikan Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar. Ada informasi, Nunun pernah ke luar dari Thailand dan pergi ke Phnom Penh, Kamboja pada 23 Maret 2011. Namun, saat ini di mana Nunun berada masih misterius.
Untuk diketahui, kesaksian Nunun Nurbaeti sangat penting untuk penuntasan kasus cek pelawat. Ia adalah saksi kunci dalam kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Bank Indonesia yang memenangkan Miranda Swaray Goeltom. (umi)
MIC Kembali Hadir Meriahkan Hari KI Sedunia Ke-24 Tahun 2024
DJKI Kemenkumham menyelenggarakan kegiatan Mobile Intellectual Property Clinic (MIC) secara serentak di seluruh Kantor Wilayah Kemenkumham seluruh Indonesia.
