Peretas Situs Polri Ternyata Anak Kampus

Situs Polri.go.id di-deface
Sumber :
  • polri.go.id

VIVAnews -- Pada Senin 16 Mei 2011 lalu, situs resmi Kepolisian Negara Republik Indonesia, www.polri.go.id, dibobol hacker. Tampilan depan laman itu sempat berubah jadi situs jihad.

Kini polisi telah menangkap pelakunya. Berinisial AK, ia adalah mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di Jawa Tengah.

Orang Tua Pratama Arhan Langsung Sholat Dhuha dan Doakan Indonesia ke Final

Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Ito Sumardi, mengatakan AK terjerat pasal UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), juga pidana. "Undang-undang IT kena, pidananya juga bisa kena, menyebarkan itu ya, " kata Ito di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Rabu 8 Juni 2011.

Meski demikian, hingga kini belum jelas apa maksud AK meretas situs Polri. "Sementara motif masih didalami," tambah Jenderal Ito. Hingga kini AK masih menjalani pemeriksaan intensif.

Untuk diketahui, peretasan itu terjadi pada Senin 16 Mei 2011. Pengunjung yang mengakses situs Polri akan kegagalan, alamat web tersebut tak bisa di akses sama sekali.

Setelah itu, pengakses akan diarahkan ke alamat http://www.polri.go.id/backend/index.html.

Jika berhasil mengakses situs tersebut, akan muncul gambar dua orang sedang mengangkat bendera di atas sebuah bukit. Tampilan layar berwarna hitam dan tercantum tulisan jihad mengatasnamakan Islam.

Saat itu, Kadiv Humas Mabes Polri Anton Bachrul Alam langsung angkat bicara. Kata dia, perubahan itu bukan dari pihak polisi, tapi dari oknum yang sengaja ingin mengacaukan situs.

Bandara Supadio Pontianak Turun Kelas Jadi Bandara Domestik
Ungkap kasus produksi narkotika tembakau sintetis di Tangsel

Produksi Tembakau Sintetis, Remaja di Tangerang Ditangkap Polisi

Petugas menangkap remaja tersebut saat melakukan patroli pengamanan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024