- Antara/ Kholis
VIVAnews – Malinda Dee, tersangka kasus penggelapan dana nasabah Citibank hingga belasan miliar rupiah, akan menjalani operasi akibat radang payudara yang dideritanya. Sebagai tahanan, biaya operasi Malinda akan ditanggung Polri dengan menggunakan Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas).
Namun penggunaan Jamkesmas tersebut dinilai tidak tepat oleh Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso. “Saya terkejut. Itu tidak patut, karena dana Jamkesmas mestinya untuk masyarakat kecil,” kata Priyo di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis 9 Juni 2011.
Politisi Golkar itu pun meminta Polri untuk menggunakan fasilitas lain di luar Jamkesmas. “Kalau itu memang tanggung jawab Polri dan negara, sebaiknya mereka menggunakan jalur lain. Jangan gunakan dana masyarakat kecil,” ujar Priyo.
Apalagi, lanjutnya, operasi yang akan dilakukan Malinda tidak ada hubungannya dengan kesehatan publik. “Tidak patut. Masak operasi radang payudara pakai dana Jamkesmas?” kata Priyo.
Sebelumnya, Kepala Bareskrim Mabes Polri, Komjen Polisi Ito Sumardi, menyatakan bahwa meski biaya operasi Malinda ditanggung pemerintah, tapi itu tidak mencakup seluruh biaya. Apabila biaya operasi tersebut lebih besar dari plafon anggaran yang disediakan negara, maka sisanya menjadi tanggung jawab keluarga Malinda.
Apapun, Priyo menyatakan, yang patut dibayar oleh negara adalah operasi Dora, pasien berkeringat darah asal Padang yang kini tiba di RSCM Jakarta. “Dora itu orang kecil yang berjuang demi sesuap nasi. Jadi patut mendapat prioritas tinggi,” tegas Priyo. (adi)
GAC Aion Jual 1 Juta Mobil Listrik dalam Waktu Relatif Singkat
Dalam kurun waktu singkat, perusahaan berhasil menunjukkan dedikasi dan komitmennya.
