Alasan Gayus Seret Mantan Atasan

Gayus Tambunan
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Terpidana kasus mafia pajak, Gayus Halomoan Tambunan mengungkapkan alasannya menyeret nama mantan atasannya di Direktorat Pajak, Bambang Heru Ismiarso dalam kasus mafia pajak. Gayus mengaku terpaksa menyebut keterlibatan para atasannya karena rasa kecewa pada mereka.

"Waktu 1 Januari 2010 mau naik pangkat dari III A ke III B. Semua atasan di kantor, mengusulkan saya dipindahkan," tutur Gayus saat bersaksi untuk terdakwa Bambang Heru  di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin 4 Juli 2011.

Tekuk Korea Selatan, Rafael Struick: Ayo Kita ke Paris dan Ciptakan Sejarah Lagi!

"Cuma saya dengar informasi sampai dengan deadline pengajuan pangkat, berkas itu tidak pernah dikirim ke bagian kepegawaian. Saya tanya, kenapa, urusannya apa. Sebenarnya tidak masalah. (atas perintah) Bambang Heru katanya. Ya sudah."

Gayus juga mengaku kecewa, setelah kasusnya mencuat. Menurut dia, sebagai atasan, Bambang bukannya memberi dukungan, tapi justru selalu menjelek-jelekkan dirinya di depan teman-temannya.

"Kadang-kadang dalam gelar perkara di ruangan, Bambang Heru suka marah-marah. 'Kalian ini. Jangan begini lah, jangan gitu. Jangan kayak Gayus'. Segala macam lah," kata Gayus.

"Saya terus terang kecewa, Pak," tambah Gayus.

Akhirnya, dengan kekecewaan itu, dia mengungkapkan keterlibatan atasannya dalam kasus mafia pajak yang menjeratnya. Kepada penyidik Bareskrim Polri, Gayus mengatakan, atasannya di bagian Keberatan dan Banding di Ditjen Pajak itu terlibat.

Padahal, awalnya Gayus tidak akan menyebut keterlibatan atasannya kepada penyidik Polri. Namun, karena rasa kecewa, dan komitmen yang terbangun dengan penyidik, akhirnya dia ungkapkan keterlibatan atasannya itu.

Selain menyeret nama Bambang, Gayus juga menyebut mantan Kepala seksi pengurangan dan pemberatan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Maruli Pandapotan Manurung.

Dengan Maruli, Gayus juga mengaku kecewa. Sama halnya kepada Bambang, Maluri juga dia nilai menjelek-jelekkan dirinya. "Teman saya yang lapor sama saya, hati-hati sekarang jangan komunikasi dulu sama Gayus, takutnya nanti kenapa-napa. Teman saya yang cerita kepada saya. Kok Maruli seperti itu," tuturnya.

"Baik Pak Bambang dan Pak Maruli sebenarnya sebelum kasus saya mencuat, sebenarnya mereka orang-orang yang baik sama saya. Saya tidak terima diperlakukan seperti itu, saya ngomong ke Bareskrim," jelasnya.

Bambang Heru Ismiarso sendiri didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum telah melakukan korupsi bersama-sama dengan Gayus. Bambang dijerat dengan Pasal 2 ayat 1 junto pasal 18 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Bambang dinilai terlibat dalam kasus penanganan pajak PT Surya Alam Tunggal yang diduga telah merugikan negara sebesar Rp 570,9 juta. Bambang pun terancam hukuman 20 tahun penjara. (eh)

Pemandangan Gunung Kembang, Wonosobo, Jawa Tengah.

Nyamannya Naik Gunung Terbersih di Indonesia

Menghirup udara segar plus menikmati indahnya alam pengunungan, kebersihan menjadi salah satu faktor terpenting. Dan paket lengkap itu bisa ditemukan di Gunung Kembang.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024