BNPT: Densus 99 Bentuk Kebencian Pada Teroris

Ilustrasi/Barisan Ansor Serbaguna (Banser)
Sumber :
  • Antara/ Fanny Octavianus

VIVAnews - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, Ansyaad Mbay mengatakan Detasemen Khusus 99 yang dibentuk Gerakan Pemuda Ansor merupakan reaksi dari masyarakat yang peduli dengan kasus terorisme.

"Itu hal yang sangat positif," kata Ansyaad Mbai di Markas Besar Polri, jakarta, Selasa 19 Juli 2011.

Ansyaad menambahkan, Densus 99 Ansor ini tak sama dengan Densus 88 yang dibentuk oleh Polisi. Keduanya, kata dia, tak akan saling berbenturan. Ansyad mengatakan modal utama dalam memberantas terorisme adalah kepedulian dan keikutsertaan masyarakat seperti itu.

"Tidak overlaping. Tentunya mereka tidak melakukan tugas penyidikan, penangkapan," kata dia.

"Yang paling penting secara politis itu pesan penting kepada teroris bahwa masyarakat sudah benci, sudah muak dengan kelakuan mereka. Itu yg penting. Itu pesan yang saya lihat paling penting dari munculnya Detasemen 99," ujarnya.

Densus 99 ini dibentuk oleh Gerakan Pemuda Ansor Nahdlatul Ulama untuk mencegah munculnya gagasan-gagasan radikal terorisme. Para anggotanya dibekali dengan ilmu kebal dan kemampuan menjinakkan bom. (eh)

Terpopuler: Sakit yang Diidap Parto sampai Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Teddy John Sahala Marbun saat memberikan keterangan pers Jendral TNI bintang dua gadungan.(B.S.Putra/VIVA)

Nekat Datangi Markas TNI, Mayjen Gadungan Ini Ingin Nitip Kerabat Masuk Akmil

Pria berinsial JJ, mengaku sebagai anggota TNI pangkat Mayor Jenderal ditangkap saat mendatangi Markas Kodam I Bukit Barisan (BB). Ternyata TNI gadungan

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024