Kapolri: Ada Dua Alternatif Pemulangan Nazar

Nazaruddin
Sumber :
  • tv one

VIVAnews - Pemerintah masih membahas mekanisme penjemputan tersangka kasus dugaan suap pembangunan Wisma Atlet SEA Games Muhammad Nazaruddin dari Bogota di Kolumbia. Kapolri Jenderal Timur Pradopo mengatakan bahwa duta besar RI di Kolombia sedang mempersiapkan kepulangan Nazaruddin.

"Sudah disiapkan oleh Dubes. Ada beberapa tim pendahulu di sana, dengan kepolisian di Bogota," kata Kapolri, di Kantor Presiden, Selasa 9 Agustus 2011. Pokoknya, semua hal yang berkaitan dengan pemulangan Nazaruddin sedang dipersiapkan. Tim penjemput sudah berangkat semalam.

Ombudsman: Bunga Investasi yang Sangat Tinggi Itu 99,9 Persen Penipuan

Karena tidak ada perjanjian ekstradisi dengan Kolombia, maka memulangkan Nazaruddin lewat mekanisme ekstradisi agak sulit. Itu sebabnya pemerintah mempersiapkan dua pilihan lain. "Ada beberapa alternatif bisa police to police, bisa deportasi," ucap Timur.  Alternatif mana yang dipakai, lanjut Kapolri, tergantung pada situasi di Kolombia
Kementerian Luar Negeri masih mempelajari perjanjian ekstradisi dengan Kolombia. 

Timur belum bisa memastikan waktu pemulangan mantan bendahara Partai Demokrat itu. "Kita belum bisa pastikan," jelas Timur.

Presiden NOC Prancis Dukung Timnas Indonesia U-23 Tembus Olimpiade 2024
RUPS BRI Insurance.

Raup Laba Bersih Rp474 Miliar pada 2023, BRI Insurance Bagikan Dividen Rp 118 Miliar

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan, PT BRI Asuransi Indonesia atau BRI Insurance sepakat membagi dividen tunai kepada pemegang saham senilai Rp118 miliar.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024