- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews -- Jajaran Polres Bojonegoro, Jawa Timur memperketat penjagaan tempat-tempat strategis selama 24 jam di wilayahnya. Peningkatan pengamanan itu dilakukan untuk mengantisipasi masuknya anggota jaringan teroris ke wilayahnya.
"Kami menginstruksikan anggota untuk berjaga di gereja," kata Kapolres Bojonegoro, AKBP Widodo kepda VIVAnews.com, Senin 3 Oktober 2011.
Tak hanya di wilayah kota, peningkatan keamanan juga dilakukan di seluruh kecamatan di Bojonegoro. "Para Kapolsek juga kami instruksikan untuk berjaga-jaga di wilayahnya," kata dia.
Sebelumnya, Detasemen Khusus 88 Mabes Polri telah beberapa hari berada di Bojonegoro. Mereka melakukan penyisiran untuk mencari seseorang berinisial A. Orang yang dicari ini diduga sebagai teman Ahmad Yosepa Hayat, pelaku bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh, Kepunton, Solo, Jawa Tengah pada Minggu 25 September 2011.
Tak hanya menyisir Bojonegoro, Densus juga melakukan penjagaan di perbatasan Jawa Timur dengan Jawa Tengah. Mereka melakukan penyisiran di kawasan Cepu. (eh)
Laporan: Pambudi Eko Cahyono l Bojonegoro
Ada Lampu Jalan di Jakarta Bisa Terkoneksi sama Internet
Anak usaha Jakpro menginisiasi pemanfaatan lampu jalan milik Pemerintah Provinsi Jakarta untuk dikembangkan menjadi PJU Pintar. Bisa terkoneksi internet dan 5G.
