Panglima: Isu Pencaplokan Kado Ultah TNI

Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono
Sumber :
  • Antara/ Andika Wahyu

VIVAnews - Tentara Nasional Indonesia dalam mengamankan perbatasan berpegang pada patok dengan koordinat yang disepakati.

Hal ini diungkapkan Panglima TNI, Laksamana Agus Suhartono dalam rapat kerja dengan Komisi I di gedung Dewan Perakilan Rakyat, Jumat 14 Oktober 2011.

Menurut Panglima, semua pos perbatasan dilengkapi data koordinat masing-masing patok dan global positioning system atau GPS.

"Dan kalau ditemukan tidak pada koordinatnya, maka dikembalikan pada koordinatnya," ucap Panglima.

Panglima menyatakan, selama patok perbatasan masih tetap pada koordinatnya dan pelanggaran wilayah dapat diselesaikan, maka prajurit telah melaksanakan tugasnya.

Di lapangan, patroli pun sering dilakukan oleh kedua negara. Tentunya, kata Panglima, isu pencaplokan membuat gundah para prajurit.

Karena seolah tidak melaksanakan tugasnya dengan benar. "Padahal mereka telah berupaya yang terbaik dengan suka dan duka," tuturnya.

Walau begitu, Panglima menyatakan, telah mengambil hikmah dari isu pencaplokan ini. "Kita tetap bersyukur, anggaplah isu-isu tersebut sebagai kado ulang tahun ke-66 Tentara Nasional Indonesia," ungkapnya. (adi)

Terpopuler: Indonesia U-23 Fenomenal, Ernando Ari Kepikiran Arkhan Fikri
Pimpinan Ponpes Tajul Alawiyyin, Habib Bahar bin Smith

Top Trending: Habib Bahar Akui Kemenangan Prabowo Gibran hingga Seorang Ulama Kritik Nabi Muhammad

Artikel top trending pertama yakni mengenai Akui Kemenangan Prabowo-Gibran, Habib Bahar: Saya Ambil Hikmahnya PDIP Nyungsep tengah disorot oleh para pembaca

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024