Kapolri: Pasukan Brimob Kerap Dilema Soal HAM

Brimob amankan sidang kasus Cikeusik di Pengadilan Serang
Sumber :
  • Antara/ Asep Fathulrahman

VIVAnews – Kepala Kepolisian Jenderal Timur Pradopo menyinggung masalah Hak Azasi Manusia dalam pidatonya di acara ulang tahun Korps Brigade Mobil Polri (Brimob).

Timur mengatakan bahwa para anggota Brimob harus memperhatikan HAM dalam menjalankan tugas-tugas mereka. Anggota Brimob, katanya, kerap menghadapi dilema terkait saoal HAM ini.

“Salah satu isu penting adalah penghargaan terhadap Hak Azasi Manusia. Ini harus diperhatikan, karena biasanya Brimob selalu dihadapkan pada masalah sulit, kebimbangan antara menjalankan tugas dan melanggar hak asasi manusia atau bukan,” kata Timur di Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok, Senin 14 November 2011.

Untuk mengatasi hal tersebut, kata Timur, hendaknya para anggota Brimob bekerja sama dengan berbagai elemen dan perangkat kenegaraan seperti Polri. Yang paling utama adalah Brimob harus bekerja sama dan melakukan pendekatan kepada mayarakat.

“Kerjasama dengan masyarakat inilah yang harus terus dikembangkan,” kata dia. Apapun, Kapolri mengaku bangga terhadap Brimob yang ia nilai berprestasi dalam tataran global, terkait misi kemanusiaan yang mereka emban di Sudan.

“Saya mengapresiasi dan berterima kasih, karena Brimob pada tataran global dalam misi pembelaan di Sudan, telah menghasilkan penghargaan dari PBB. Tentunya dalam tugas di Sudan ini, Brimob telah memperhatikan HAM,” kata dia.

Reaksi Jokowi soal Fotonya Dicopot dari Sejumlah Kantor PDIP
International Conference and Call for Papers Journal of Central Banking Law and Institution yang ke-2 di Bali

Genjot Inovasi Sistem Keuangan Digital, BI Dorong Kolaborasi Global

Bank Indonesia (BI) menggelar International Conference and Call for Papers Journal of Central Banking Law and Institution yang ke-2 (ICFP JCLI) di Bali.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024