Nama yang Disebut Rosa Segera Diperiksa KPK

Mindo Rosalina Manulang Bersaksi di Sidang Nazaruddin
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Terpidana Mindo Rosalina Manulang menyebut sejumlah nama terkait kasus suap pembangunan wisma atlet SEA Games Palembang. Nama-nama itu dia ungkapkan saat bersaksi untuk terdakwa Muhammad Nazaruddin di PengadilanTipikor, Jakarta.

Dalam kesaksian itu, Rosa -sapaan Mindo Rosalina Manulang- menyebut anggota Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Mirwan Amir sebagai 'Ketua Besar' sebagaimana disebut-sebut dalam komunikasi BlackBerry Messenger dengan Angelina Sondakh.

Sementara itu, Ketua Komisi X yang juga anggota Fraksi Demokrat, Mahyudin disebut Rosa sebagai 'Ketua'. Sedangkan, Angelina Sondakh sendiri disebut Rosa telah menerima fee proyek wisma atlet sebesar Rp5 miliar.

Menanggapi keterangan Rosa itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menindaklanjutinya dengan memanggil nama-nama yang disebut untuk diperiksa. "Setelah ditelaah, kalau memang harus memanggil nama-nama tersebut tidak ada halangan sama sekali," kata pimpinan KPK, Busyro Muqoddas usai menghadiri Rapat Pimpinan Polri di Jakarta, Rabu 18 Januari 2012.

Namun demikian, Busyro belum mengetahui kapan rencana pemanggilan nama-nama tersebut. "Harus dianalisis dulu, tidak langsung memanggil tanpa bahan-bahan sama sekali dulu," kata dia.

Angelina Sondakh, membantah pernah menerima komisi (fee) sebesar Rp5 milliar terkait proyek wisma atlet SEA Games Palembang. Angie heran dirinya disebut-sebut menerima uang tersebut padahal dirinya tidak pernah bicara dengan Rosa.

Sementara itu, Mirwan Amir mempertanyakan tudingan yang menyebut dirinya sebagai 'ketua besar' di balik kasus suap pembangunan wisma atlet SEA Games tgersebut. Demikian pula dengan Mahyuddin, dia menyatakan dirinya tidak tahu telah disebut oleh terpidana kasus dugaan korupsi wisma atlet Mindo Rosalina Manulang dalam pengadilan sebagai "Ketua Besar". (umi)

30 Warga Kabupaten Sergai Diduga Keracunan Makanan
Nozzle BBM Pertalite dan Pertamax di pom bensin

BPH Migas Buka Suara soal Isu Subsidi BBM Pertalite Bakal Dialihkan ke Pertamax

Anggota Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Saleh Abdurrahman buka suara terkait isu pengalihan subsidi BBM Pertalite ke Pertamax.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024