BPK: Dana Triliunan Universitas Bermasalah

Rizal Djalil
Sumber :
  • Antara/ Dhoni Setiawan

VIVAnews - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan ada masalah pengelolaan keuangan di hampir seluruh universitas negeri di Indonesi. Hal itu terlihat dari hasil audit BPK atas dana Rp1,2 triliun yang digelontorkan kepada seluruh kampus negeri.

"Hampir semua universitas yang terkait dengan dana Rp1,2 triliun yang pernah kami ungkap tahun 2010, itu menjadi masalah. Hampir merata di semua universitas," kata anggota BPK Rizal Djalil usai menyerahkan hasil audit kepada Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan, di gedung DPR, Jakarta, Kamis 19 Januari 2012.

Salah satu kasus dugaan penyimpangan yang tengah diusut yakni di salah satu kampus negeri di Malang, Jawa Timur. "Kejaksaan akan mengusut Rektor universitas di Malang dan beberapa universitas lain. Itu adalah rangkaian penyimpangan," kata dia.

Menurut Rizal, publik diminta memperhatikan dunia pendidikan di Tanah Air. Perguruan tinggi terutama kampus negeri di Indonesia memang diakui mendapat perhatian yang luar biasa.

"Anggarannya lebih dari Departemen (Kementerian) lain. Ini harus dikawal. Di samping dana APBN, hampir di semua universitas memperoleh masukan dari masyarakat dalam bentuk setoran dana," kata Rizal yang juga anggota VI BPK.

Maka itu, Rizal mengingatkan bahwa dana yang masuk ke kampus-kampus itu jumlahnya tidak sedikit. BPK mengimbau kampus untuk membuat laporan pertanggungjawaban yang jelas.

"Di UI (Universitas Indonesia) saja jumlahnya ratusan miliar. Untuk tahun 2011, hampir Rp1 triliun. Ini DPR harus kawal juga dana masyarakat dibikin apa?" ujar Rizal.  (umi)

Orang Tua Pratama Arhan Langsung Sholat Dhuha dan Doakan Indonesia ke Final
Ungkap kasus produksi narkotika tembakau sintetis di Tangsel

Produksi Tembakau Sintetis, Remaja di Tangerang Ditangkap Polisi

Petugas menangkap remaja tersebut saat melakukan patroli pengamanan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024