- Antara/Yusran Uccang
VIVAnews – Cuaca buruk menghantam Bali, selama tiga hari terakhir. Tak hanya hujan dengan curah tinggi, angin kencang juga menyebabkan puting beliung, yang menghantam puluhan rumah.
Serangan pertama puting beliung, menghantam Tukad Balian Gang Buaya, Gang Mandala dan Gang Tasik Wulan, Denpasar, Bali sekitar pukul 01.30 WITA. Ketika puting beliung melanda, warga dalam kondisi tertidur lelap.
"Pada saat peristiwa terjadi, hujan dan petir menyambar. Warga hanya bisa menyelamatkan diri," kata Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar, Prapta, Sabtu 28 Januari 2012.
Angin kencang bertiup hampir lebih dari 15 menit, kepanikan pun terjadi. Hingga siang tadi, tim BPBD bersama warga masih melakukan perbaikan terhadap rumah yang rusak karena puting beliung. Kerugian materi, ditaksir mencapai Rp348 juta.
Dari data BPBD, ada 53 rumah rusak berat, sedang dan ringan. Namun tak ada korban dalam peristiwa itu. Satu rumah paling parah adalah milik Ni Luh Tangkas yang tertimpa pohon tumbang di Jalan Tukad Balian Gang Tasik Wulan Nomor 6.
Atap rumah Tangkas yang berbahan asbes berterbangan. Beberapa bagian bangunan juga retak dan memaksa keluarga ini mengungsi ke kerabatnya di Tohpati. Beberapa pohon besar juga roboh di jalan-jalan protokol.
“Pohon yang bertumbangan itu tersebar di Jalan By Pass Ngurah Rai, Jalan Danau Tamblingan, Panjer, Tonja, Jalan Sulatri, Tukad Pakerisan, Tukad Balian,” ujar Kepala Sub Pemberitaan Humas Pemkot Denpasar, Dewa Rai. (adi)
6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
Pada Senin, 22 April, Inter Milan meraih Scudetto ke-20 dalam sejarah mereka, dan cara mereka memastikannya tidak bisa lebih memuaskan lagi.
