- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews – Anggota Komisi III DPR Trimedya Panjaitan meminta Wakapolri Komjen Pol Nanan Sukarna mengundurkan diri dari jabatannya di institusi Polri apabila yang bersangkutan berniat bertarung di Pemilihan Gubernur Jawa Barat tahun 2013 mendatang.
“Saudara Wakapolri infonya ada niat mulai mengumpulkan dukungan menjadi Gubernur Jabar? Kalau memang iya, bisa mengundurkan diri,” kata Trimedya dalam rapat Komisi III dengan Polri di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu 1 Februari 2012.
Politisi PDIP itu lantas mencontohkan mantan Wakapolri Adang Daradjatun yang dahulu juga mengundurkan diri ketika mencalonkan diri sebagai calon gubernur DKI Jakarta. “Pak Adang dulu juga mundur sewaktu menjadi cagub, supaya institusi jangan terseret-seret (dalam politik),” kata Trimedya.
Dalam kesempatan itu, Trimedya juga menyentil tiga jabatan yang dipegang Nanan di luar institusi Polri. “Saudara Wakapolri ini punya tiga jabatan prestisius – Ketua Ikatan Motor Indonesia, Ketua Umum PB Perbakin (Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia), dan Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia,” papar Trimedya.
“Semua (jabatan itu terkait) yang mahal-mahal. Kalau kata (pimpinan KPK) Pak Busyro Muqoddas, hedonis,” ujar Trimedya. Ia rupanya hendak mengingatkan Nanan agar tidak berperilaku hedon. “Supaya kita sama (Polri dan DPR tidak hedon),” imbuh Trimedya.
Nanan sendiri membantah kabar soal niatnya maju menjadi calon gubernur Jawa Barat. “Nggak punya uang, nggak punya partai,” kata dia. (umi)
Megawati Panaskan Mesin Politik PDIP, Pimpin Konsolidasi untuk Pilkada 2024
PDIP menggelar rapat konsolidasi pemenangan untuk menghadapi Pilkada 2024. Rapat itu dipimpin langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Sekolah Partai.
