- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Dinas Peternakan Jawa Tengah menemukan 32 unggas positif terjangkit flu burung. Temuan dari hasil rapid tes yang dilakukan tim gerak cepat penanganan kasus flu burung itu tersebar di 35 kabupaten dan kota se-Jawa Tengah.
"Angka itu termasuk kecil dibandingkan populasi unggas di Jateng yang mencapai 125 juta ekor pertahun," kata Kepala Dinas Peternakan Jawa Tengah, Whitono, di Semarang, Jawa Tengah, Kamis 2 Februari 2012.
Temuan terakhir tim berada di Kabupaten Brebes. Whitono mengakui, semua wilayah di Jawa Tengah memang termasuk endemi flu burung. "Sehingga pada musim penghujan seperti ini dipastikan angka terjangkitnya flu burung pada unggas meningkat," kata Whitono.
Dia memastikan, meskipun ratusan unggas sudah mati dan di antaranya positif flu burung, kondisi itu tidak perlu dikhawatirkan. Menurut Whitono, masyarakat tidak perlu panik.
"Waspada boleh tapi tidak usah terlalu panik karena Dinas Peternakan sudah memiliki tim gerak cepat untuk menangani flu burung, termasuk memberikan vaksin agar virus tidak menyebar," tambah Whitono.
Jumlah vaksin dan disinfektan sendiri saat masih cukup aman untuk didistribusikan ke seluruh wilayah Jawa Tengah. Setiap tahun memang ada anggaran khusus untuk menangani flu burung. "Meski saya nggak hafal jumlahnya, namun itu bisa menjamin ketersediaan vaksin dan disinfektan," tegas Whitono. (umi)
Golkar Tepis Isu Istri Ridwan Kamil Mundur dari Bursa Pilkada Kota Bandung
Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya, dikabarkan mundur dari bursa pencalonan Pilkada Kota Bandung. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menepis kabar itu.
