Suap Kemenakertrans

Dharnawati Akui Ingin Suap Menteri Muhaimin

Menakertans Muhaimin Iskandar
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Terdakwa suap Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dharnawati, mengakui pernah berniat memberikan uang terima kasih kepada Menteri Muhaimin Iskandar. Pemberian itu karena pihaknya mendapat proyek Percepatan Pembanngunan Infrastruktur Daerah (PPID).

"Saya ada niat untuk memberikan jika pekerjaan ini sudah selesai. Saya akan memberikan uang terima kasih," kata Dharnawati di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin 6 Februari 2012.

Dharnawati menyatakan hal tersebut saat bersaksi untuk terdakwa suap Dadong Irbarelawan, mantan Kepala Bagian Program, Evaluasi, dan Pelaporan Ditjen P2KT. Dharnawati yang biasa disapa Nana, adalah Kuasa Direksi PT Alam Jaya, rekanan Kemenakertrans.

Namun, lanjut Nana, sebelum dia memberikan uang ke Muhaimin, Nyoman Suisnaya, mantan Sekertaris Direktur Jenderal Direktorat Jenderal P2KT, yang kini juga menjadi terdakwa terlebih dahulu meminta uang kepada dirinya.

"Tapi sebelum niat saya itu, sudah lebih dulu dimintai uang pak Nyoman, katanya ada kebutuhan ke pak menteri (Muhaimin Iskandar)," ujarnya.
 
Akhirnya, Nana menuruti permintaan Nyoman untuk menyanggupi permintaan uang lebaran sebesar Rp1,5 miliar pada 25 Agustus 2011. Uang itu kemudian dibungkus dalam kardus durian dan dibawa dengan mobil Avanza dan dibawa ke lantai 2 Gedung Ditjen P2KT Kemenakertrans.

Seperti diketahui, kasus ini berawal dari penangkapan dua pejabat Kemenakertrans Dadong Irbarelawan dan I Nyoman Suisnaya. Kedua pejabat Kemenakertrans tersebut diduga menerima uang senilai Rp1,5 miliar dari Dhanarwati dalam upaya untuk menjadikannya sebagai kontraktor dalam proyek di empat kabupaten di Papua.

Ketiganya pun telah diajukan ke meja persidangan. Namun hingga saat ini baru Dharnawati yang ditelah diputus bersalah memberikan suap kepada dua pejabat Kemnekertrans. Nana divonis 2,5 tahun penjara.

Muhaimin telah membantah terlibat dalam kasus ini. "Kan sudah bolak balik saya tegaskan, nama saya dicatut, dipakai-pakai. Ya sudah apalagi," kata Muhaimin di Gedung DPR, Rabu 25 Januari 2012. (adi)

Pesan Sule yang Menyentuh Hati untuk Rizky Febian dan Mahalini
Cecep Suryana Aktivis 98 asal Jambi Maju Pilwako Jambi

Cecep Aktivis 98 Maju Pilwako Jambi, Janji Ekonomi Lebih Keren

Cecep Aktivis 98 Maju Pilwako Jambi, Janji Ekonomi Lebih Keren.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024