VIVAnews - Insiden pilot tertangkap tangan memiliki narkoba jenis sabu-sabu, membuat publik mengelus dada. Ngeri membayangkan bergantung nyawa selama penerbangan yang dijalankan penerbang yang tak sepenuhnya sadar.
Terkait kasus itu, Menteri Perhubungan, EE Mangindaan mengatakan, sudah menyurati pihak maskapai agar mencabut lisensi pilot yang ketahuan memakai sabu. Tes urin pun telah dilakukan. Hasilnya, tidak semua pilot bersih sabu.
"Kami suratkan ke airlines, kami sarankan memang lisensinya dicabut. Kemarin kami juga adakan tes dadakan, tes urin untuk beberapa pilot. Sebagian besar masih bersih, ada juga yang tidak," kata Mangindaan di Kantor Presiden, Rabu 8 Februari 2012.
Menurutnya, sudah ada kerjasama antara Badan Narkotika Nasional dan Kemenhub yang dituangkan dalam peraturan bersama. Tujuannya, agar tetap terjaga keselamatan transportasi bukan hanya udara, tapi laut dan darat.
"Ada saran dari BNN untuk medical check up jangan per 6 bulan lagi, mungkin ada incognito yang bergerak," katanya.
Namun demikian, pihaknya masih mengkaji bagaimana teknisnya. Agar, pelaksanaan tes itu tidak mengganggu jadwal penerbangan.
Menurut Mangindaan, saat ini sedang dimatangkan peraturan agar kru pesawat juga melewati pendeteksi metal. "Jadi supaya keselamatan penerbangan dan bagaimana kita cek misalnya kru pesawat juga nggak boleh begitu saja bebas masuk di bandara dia juga harus lewat detektor," ujarnya.
Menhub mengakui, kabar pilot memakai narkoba sudah lama terdengar, namun baru ada buktinya sekarang. Pihaknya juga sedang menelusuri informasi yang menyebut dan ternyata ada awak udara yang menjadi pengedar.
Selain pilot, apakah peringatan juga diberikan pada pihak maskapai? "Peringatan sudah pasti, jangan sampai dampak sosial nggak kita perhitungkan. Bayangkan kalau kami berhentikan satu airlines."
Kasus pilot nyabu kembali terungkap saat BNN membekuk pilot Lion Air berinisial SS. Tak hanya barang bukti sabu seberat 0,4 gram dan alat penghisap, di tubuh pilot itu juga terpapar barang haram.
Kejadian Sabtu 4 Februari 2012 itu bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya, aparat juga mencokok pilot berinisial HA. Pertengahan 2011 lalu, dua penerbang, pilot MN dan kopilot HT dibekuk saat pesta sabu. Juga 6 April 2011 lalu seorang pramugari tertangkap tangan menyimpan sabu di pakaian dalam. Semua dari maskapai yang sama. (umi)
Sumber :
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
2 Debt Collector yang Hendak Ambil Paksa Mobil Polisi di Palembang Jadi Tersangka
Kriminal
26 Apr 2024
Robert dan Bambang, dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi Tersangka.
3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi
Nasional
26 Apr 2024
Menjadi seorang jenderal adalah keinginan utama bagi setiap anggota TNI yang ingin mencapai puncak karier mereka. Nah, ada beberapa jenderal termuda di TNI AD.
Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan
Nasional
26 Apr 2024
Thomas Trikasih Lembong, atau yang dikenal sebagai Tom Lembong, memilih tetap setia bersama Anies Baswedan. Walau, di Pilpres 2024, Anies dengan Muhaimin Iskandar, kalah.
Anies menyebut peluangnya di Pilgub Jakarta terbuka asal mendapat dukungan dari masyarakat dan parpol, karena baru menjabat satu periode di Jakarta.
Selengkapnya
Partner
Cari tahu harga dan spesifikasi iQOO Z9 series di Indonesia! Update terbaru untuk pecinta gadget.
Diduga Calo AKMIL, Jenderal TNI Bintang 2 Gadungan Ditangkap Saat Datangi Kodam I BB
Medan
17 menit lalu
Sang jenderal gadungan ini mendatangi Kodam I BB ingin bertemu dengan Kasdam. Petugas piket saat itu, langsung menghubungi Kasdam, lalu curiga hingga ditangkap.
PIALA ASIA U-23 AFC 2024: Mengapa Nathan Tjoe-A-On Tak Ikut Menendang Penalti, Ini Jawabnya
Wisata
19 menit lalu
Timnas U-23 Indonesia sukses mengalahkan Korea Selatan lewat adu penalti dalam laga perempat final Piala Asia U-23 AFC 2024, mengapa Nathan Tjoe-A-On tak ikut menendanG
Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam Semi Final Piala Asia U-23 2024. Pertandingan akan digelar Senin (29/4/2024) pukul 21.00 WIB. Dukungan fans diharapkan
Selengkapnya
Isu Terkini