Penjaga Rutan Nazaruddin Mendapat Tekanan

M. Nasir, sepupu Muhammad Nazaruddin
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Petugas Rumah Tahanan Cipinang mengaku mendapat tekanan saat memberikan izin kunjungan malam hari pada Muhammad Nasir, adik Muhammad Nazaruddin, dan beberapa kolega.

Bahkan, menurut Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana, Nasir yang juga anggota Komisi III DPR sering menggunakan identitasnya sebagai legislator untuk memperoleh izin masuk Rutan di luar jam kunjungan.

Sempat Ungkap Kliniknya Kemalingan Ternyata Hoax, dr. Richard Lee Dilaporkan ke Polisi

"Dia (Nasir) mengatakan Komisi III DPR berhak mengunjungi, membawa institusi DPR," kata Denny dalam jumpa pers di kantornya, Kamis 9 Februari 2012.

Dari buku tamu yang dianalisis, imbuh Denny, Nasir sudah berkali-kali mengunjungi Nazar di luar jam kunjungan. "Itu yang tercatat, tidak secara faktual menunjukkan siapa yang berkunjung, justru yang terpantau tidak tertulis di buku tamu," kata Denny.

Ramalan Zodiak Rabu 8 Mei 2024, Taurus: Rencanakan Pengeluaran Anda

Meski mengizinkan orang berkunjung di luar jam kunjungan, Denny tidak sepenuhnya menyalahkan petugas lapangan. Menurut dia, petugas lapangan lebih sering diancam dengan tindakan represif terkait pengamanan rutan.

"Sanksi lebih ke pimpinan-pimpinan yang tidak memberikan perlindungan kepada petugas. Saya lebih memilih tidak menjatuhkan sanksi di lapangan yang terpaksa," tandasnya. Satu yang penting, kata dia, evaluasi bahwa ada pertemuan yang tidak sesuai aturan.

Setelah kejadian ini, Nazaruddin akan dipindah? "Kemungkinan kami lihatlah yang terbaik bagi sistem pengamanan, jalannya kasus yang bersangkutan. Pemindahan kami akan koordinasi dengan KPK," terang Denny.

Denny tidak bisa memastikan sejak kapan dan alasan apa pertemuan itu digelar. "Setelah kami datang mereka bubar. Bukan di tempat kunjungan." (umi)

Arkhan Fikri saat Indonesia U-23 menang atas Korea Selatan U-23

Animo Tinggi Masyarakat ke Indonesia U-23 Harus Dijaga, tapi Arahnya Positif

Menpora Dito Ariotedjo menaruh harapan agar animo tinggi masyarakat terhadap Indonesia U-23 tetap terjaga, tapi arahnya harus yang positif. Harapan tersebut ada alasannya

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024