Pascarusuh, Kerugian Lapas Kerobokan Dihitung

Lapas Kerobokan Denpasar, Bali
Sumber :
  • Dewi Umaryati | VIVAnews

VIVAnews – Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan, Bali, masih menghitung kerugian akibat kerusuhan yang terjadi. Empat hari pascarusuh, pejabat setempat belum bisa memprediksi kerugian material yang terjadi di Lapas Kelas II A tersebut.

“Dirjen Pemasyarakatan sedang melakukan penghitungan kerugian. Tiga hari ke depan baru bisa didapat hasilnya,” kata Kalapas Kerobokan, I Gusti Ngurah Wiratna, kepada VIVAnews, Sabtu, 25 Februari 2012.

Wiratna belum bisa bicara banyak mengenai kondisi lapas. Ia hanya memastikan bahwa situasinya sudah stabil dan dalam upaya pemulihan situasi seperti sedia kala. “Saya belum bisa bicara banyak. Kemenkumham meminta agar terus bekerja dan bekerja,” ucapnya.

Kini, ia tengah mengumpulkan para napi untuk kembali membangun komunikasi dan menyamakan persepsi. Mereka membicarakan banyak hal, termasuk komitmen yang akan mereka bangun bersama serta aturan yang akan mereka sinkronkan.

Situasi lapas terbesar di Bali itu sempat mencekam akibat kerusuhan yang terjadi selama hampir tiga hari bertutur-turut. Sejumlah bangunan perkantoran dibakar napi yang mengamuk. Menghanguskan dokumen-dokumen penting. Buntut indisen ini, sekitar 1.015 napi dievakuasi. Kalapas dan KPLP Kerobokan juga dicopot dari jabatannya.

MK Sebut Hakim Arsul Sani Bisa Tangani Sengketa Pileg PPP
Perbedaan Internet Dedicated dan Up To Shared Bandwidth | Saat ini jaringan internet sudah semakin luas tersedia untuk banyak orang.

Ada Lampu Jalan di Jakarta Bisa Terkoneksi sama Internet

Anak usaha Jakpro menginisiasi pemanfaatan lampu jalan milik Pemerintah Provinsi Jakarta untuk dikembangkan menjadi PJU Pintar. Bisa terkoneksi internet dan 5G.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024