Penyebab Longsor Tol Padalarang

Tebing longsor di KM 100 Tol Cipularang
Sumber :
  • Twitter TMC Polda Metro Jaya
VIVAnews
Indonet Resmikan Layanan Digital Terbaru EDGE 2 dengan One-Stop Solution
- Hujan deras pada sore tadi menyebabkan longsor tebing jalan tol Cipularang sehingga menutup ruas tol Cipularang KM 100 arah Bandung ke Jakarta, Desa Sawit, Kecamata Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Sambil Menangis, Istri Cerita Temani Dorman Borisman di Saat-saat Terakhir

Tanah menutupi tiga ruas jalan sepanjang 100 meter. Sedangkan tinggi material longsor mencapai 2-3 meter.
OJK Cabut Izin Usaha TaniFund Lantaran Tak Penuhi Ketentuan Ekuitas dan Rekomendasi Pengawasan


Untuk mengatasi kemacetan, kendaraan dialihkan di pintu tol Padalarang dan Cikamuning. Petugas kepolisian dan Jasa Marga saat ini masih di lapangan untuk membantu pengalihan arus dan berusaha membuka jalur.


"Alat berat diupayakan di lokasi untuk membersihkan material. Hujan dan malam hari menjadi kendala pembersihan longsor. Hingga saat ini belum ada korban jiwa," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulis kepada
VIVAnews
, Selasa 12 Februari 2012.

 

Menurutnya, ruas jalan tol Cipularang sepanjang KM 80–100 merupakan daerah rawan longsor. Beberapa kejadian longsor pernah terjadi di ruas jalan tersebut seperti di KM 84, 92,4, 96,8, dan 98,4.


Dia menjelaskan kondisi batuan yang labil dengan tipe longsoran bertipe merayap sering menimbulkan longsor. Batuan ini terdapat di sekitar KM 84 di Kampung Ciganea, Jatiluhur. "Kontur tanah yang labil juga mengakibatkan tebing rawan longsor," katanya.

 

Upaya mengatasi longsor tebing ruas jalan tol telah dilakukan oleh Jasa Marga seperti membangun tembok penahan tebing setinggi 5 meter. Bahkan, pada tahun ini, Jasa Marga mengalokasikan dana Rp45 miliar untuk mengatasi longsor di tol Cipularang.


Dana sebesar Rp30 miliar digunakan untuk mengantisipasi longsor dan sisanya untuk perbaikan permukaan jalan bebas hambatan tersebut.

 

Mengingat masih tingginya curah hujan hingga akhir Maret 2013, dikhawatirkan akan mengakibatkan longsor susulan di sepanjang ruas tol Cipularang. "Untuk itu kepada pengguna jalan baik dari Jakarta menuju Bandung maupun sebaliknya diimbau berhati-hati saat melintasi tol Cipularang," katanya.


Sekretaris Jasa Marga, David Widayatno menambahkan, longsor disebabkan adanya curah hujan yang cukup tinggi. "Tanah yang ada ditebing tidak kuat menahan air hujan, sehingga longsor. Hujan tadi sore cukup deras dan berlangsung cukup lama, sampai satu jam lebih," katanya. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya