Bentok Warga di Palu, Satu Tewas dan 10 Rumah Terbakar

bentrokan palu
Sumber :
  • ANTARA/Zainuddin MN
VIVAnews
- Satu orang warga meninggal dunia dan 10 rumah terbakar akibat bentrokan warga di Kota Palu, Sulteng, Selasa petang, 4 Juni 2013. Hingga malam ini akibat bentrokan itu kondisi di Kota Palu masih mencekam.


Bentrok tersebut merupakan bentrok susulan setelah pada Selasa pagi, warga Kelurahan Tangiso, Kecamatan Ulujadi dengan warga Kelurahan Pengawu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, terlibat aksi saling serang.


"Laporan yang saya terima memang ada satu korban meninggal dan ada rumah terbakar. Semula ada lima rumah dan laporan dari Karoops sudah 10 rumah terbakar," kata Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Ari Dono Sukmanto kepada VIVAnews.


Ditambahkan Kapolda, satu warga meninggal dunia karena terkena tertambak dari senjata dum-dum yang sering digunakan warga untuk tawuran.


"Ini sudah babak yang keberapa saya lupa. Ini memang sering tawuran. Belum jelas penyebabnya dan sekarang sedang diselidik," katanya lagi.


Kapolda menambahkan, warga di dua daerah itu memang sering terpancing dan berkumpul bila mendengar suara senjata dum-dum.


"Kalau ada senjata itu bunyi banyak warga langsung berkumpul. Kami selalu mengantisipasi, bila ada riak-riak langsung kita kerahkan Babinkatibmas," katanya.


Berbulan-bulan Banjir Tak Kunjung Surut, Daerah di Bulak Barat Depok Ini Bak Kampung Mati
Saat ini sudah dikerahkan dua peleton lebih pasukan untuk menjaga agar bentrokan tidak meluas. Pos pengamanan memang dipusatkan di Poso, sementara titik-titik baru yang berpontesi terjadi kericuhan juga sudah diamankan.

Brigadir Ridhal Ali jadi Ajudan Pengusaha Tanpa Izin, Kombes Julianto Diperiksa Propam

Saya sudah bicara dengan tokoh dan pemerintah daerah. Kesepakan damai sudah. Tapi ini memang karakter warganya," katanya lagi. (adi)
PKB Siapkan Calon Potensial di Pilgub DKI 2024, Hasbiallah Ilyas Ungkap Kriterianya

Ilustrasi/Simpatisan PPP

PPP Bakal Gelar Rapimnas Tentukan Arah Politik, Berani Gak jadi Oposisi Prabowo?

PPP mengklaim masih fokus dalam gugatan hasil Pileg 2024 di MK. Namun, ada rencana bertemu dengan Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024