Sumber :
- ANTARA/Joko Sulistyo
VIVAnews
- Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Nusaniwe, Ambon Aiptu Paulus Lekatompessy ditemukan tewas pada Senin malam 29 September 2014.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Maluku Ajun Komisaris Besar Hasanuddin Mukadar menyebutkan, Paulus diduga dikeroyok ketika tengah bertugas.
Baca Juga :
Jusuf Kalla Sentil Prabowo soal Tambah Kementerian: Itu Bukan Kabinet Kerja tapi Kabinet Politis
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Maluku Ajun Komisaris Besar Hasanuddin Mukadar menyebutkan, Paulus diduga dikeroyok ketika tengah bertugas.
Baca Juga :
David Corenswet Pamer Kostum Baru Superman
"Mungkin Paulus sedang melakukan penyelidikan konflik antar agama akibat salah paham. Saat itu, dia bertugas sendiri tanpa ditemani rekannya," kata Hasanuddin saat dihubungi wartawan, Jakarta, Selasa 30 September.
Saat ini, jenazah korban berada di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Ambon. Berdasarkan informasi yang beredar, Paulus tewas setelah dikeroyok oleh oknum TNI dan sejumlah warga sipil.
Meski demikian, Hasanuddin enggan mengomentari isu yang beredar itu. Dia mengatakan sampai saat ini, pelaku dan modus dugaan penganiayaan itu masih diselidiki.
"Jadi jangan sampai bersinggungan dengan pihak lain."
Halaman Selanjutnya
"Mungkin Paulus sedang melakukan penyelidikan konflik antar agama akibat salah paham. Saat itu, dia bertugas sendiri tanpa ditemani rekannya," kata Hasanuddin saat dihubungi wartawan, Jakarta, Selasa 30 September.