Sumber :
- ANTARA/Rosa Panggabean
VIVA.co.id
- Kisruh dugaan pelanggaran etik yang dilakukan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, mulai menyeruak. Setidaknya terdapat enam kali pertemuan rahasia yang dilakukan oleh Ketua KPK Abraham Samad dengan utusan tim Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Menurut Hasto Kristiyanto, pria yang mengaku menjadi utusan pertama dialog politik antara Samad dan PDIP sebelum Pilpres lalu, pertemuan rahasia tersebut dilakukan tidak cuma di Jakarta, namun juga dilakukan hingga keYogyakarta.
"Pertemuan pertama di Capital Residence Jakarta. Ada juga yang dilakukan di tempat terbuka, dan ada juga yang dilakukan di hotel bintang lima di Jogja. Ada sekitar enam kali pertemuan, selebihnya hanya komunikasi melalui ponsel," kata Hasto di Jakarta, Kamis 22 Januari 2015.
Di pertemuan awal, cerita Hasto, berawal dari komunikasi yang dilakukan oleh seorang yang dekat Abraham Samad berinisial D. Kala itu, PDIP baru rampung menyelesaikan opsi menggunakan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebagai calon pendamping Joko Widodo.
"Waktu itu D menawarkan untuk melakukan pertemuan dengan Abraham Samad. Awalnya kami kaget, karena siapa yang berani menemui seorang Ketua KPK menjelang Pilpres. Tapi akhirnya kami coba, dan memang betul adanya. Kami berhasil bertatap muka dengan Abraham Samad," kata Hasto.
Di lokasi pertemuan, yang belakangan diketahui Apartemen The Capital Residence di Jalan Sudirman, Hasto mengaku didampingi oleh salah seorang saksi. Selanjutnya baru bertemu dengan Samad di ruang Capital Club, lantai VII. "Di dalam ruangan sudah ada Abraham Samad, dan kami pun langsung berdialog begitu saja," kata Hasto.
Apartemen mewah
Penelusuran VIVA.co.id, The Capital Residence memang kerap digunakan oleh sejumlah petinggi negara hingga artis. Gedung yang memiliki 38 lantai ini terbilang mewah. Satu aprtemen dihargai Rp11 miliar, sementara sewa per bulan mencapai Rp50 juta.
Salah seorang sekuriti setempat mengakui, bila tahun lalu sempat melihat Samad di Capital Residence. Namun ia mengaku tak mengetahui persis apakah Samad memiliki apartemen di lokasi tersebut atau tidak.
"Saya pernah lihat pak Samad. Saya kira biasa saja. Soalnya tempat ini kan memang banyak pejabat-pejabat. Ada dubes-dubes, terus ada juga mertuanya Raffi Ahmad. Raffi aja sering ke sini," kata Sekuriti tersebut.
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Di pertemuan awal, cerita Hasto, berawal dari komunikasi yang dilakukan oleh seorang yang dekat Abraham Samad berinisial D. Kala itu, PDIP baru rampung menyelesaikan opsi menggunakan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebagai calon pendamping Joko Widodo.
