- ANTARA FOTO/Andika Wahyu
VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo mengaku banyak mendapat keluhan dari masyarakat terkait pelayanan BPJS Kesehatan. Untuk itu, dia langsung menggelar rapat terbatas untuk membahas soal keluhan masyarakat ini di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat 27 Februari 2015.
Dia pun mengumpulkan para pejabat terkait untuk menanyakan apa kendala utama dari pelayanan kesehatan masyarakat ini. Beberapa pejabat yang hadir adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, dan Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris.
"Siang ini saya akan tanyakan beberapa hal tentang BPJS yang saya sendiri melihat di lapangan banyak keluhan masyarakat terutama pembayaran di Rumah Sakit," kata Jokowi dalam rapat itu.
Jokowi kemudian mencontohkan, salah satu keluhan masyarakat adalah BPJS Kesehatan tidak mengcover seluruh biaya perawatan di rumah sakit.
"Misalnya (habis) Rp14 juta hanya dibayar Rp4 juta, sisanya harus dibayar sendiri dan hal-hal lainnya," ujar dia. (ren)
Baca Juga:
28 Orang Pegang Kartu BPJS Palsu di Koja
Kasus ini terbongkar saat korban berobat di Puskesmas Koja.
