- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Budi Waseso, mengatakan masih mendalami kasus dugaan pemalsuan dokumen yang dilaporkan oleh DPP Partai Golkar Munas Bali. Saat ini, kata Budi, penyidik tengah meneliti keaslian dokumen tersebut.
"Progres pemeriksaan jalan terus karena saksinya banyak. Kami baru ambil sampel tanda tangan pembanding untuk diperiksa di laboratorium forensik," ujar Budi melalui pesan singkat di Jakarta, Selasa, 24 Maret 2015.
Budi menjelaskan, untuk mengungkap kasus ini, penyidik juga telah memanggil sejumlah saksi dari kubu Munas Ancol. "Sebagian sudah, nanti saya tanya lagi penyidik," kata dia.
Sebelumnya, polisi telah melakukan pemeriksaan terkait surat palsu dan telah memeriksa belasan saksi kader Golkar yang terlibat kasus itu.
Selain itu, tim penyidik juga telah menelusuri dugaan surat mandat palsu partai Beringin itu sampai ke daerah-daerah Indonesia, guna mendapatkan bukti-bukti yang cukup.
![vivamore="Baca Juga :"]
[/vivamore]
Politikus Budi Supriyanto Didakwa Disuap Ratusan Ribu Dolar
Suap itu disebut untuk usulan program aspirasi DPR.
