Mario Yakin Niat Ketemu Jokowi Tak Buat Ia Tewas

Mario Steven Ambarita, penyusup pesawat Garuda
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ali Azumar
VIVA.co.id
Gagal Terbang, Ratusan Penumpang Terlantar di Pontianak
- Mario Steven Ambarita, 21 tahun, penyusup pesawat Garuda dari Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menuju Soekarno-Hatta Jakarta, menyadari aksinya memang akan mengancam nyawanya. Namun, ia meyakini niatnya untuk bertemu Presiden Joko Widodo tak akan membuatnya kehilangan nyawa.

Numpang di Ruang Roda Garuda, Kejiwaan Mario Diperiksa

"Saya tidak berniat jahat terhadap penumpang. Saya memperkirakan paling cuma saya yang akan tewas," ujar Mario di sela-sela rekontruksi aksi penyusupannya di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekan Baru, Jumat petang 10 April 2015.

Menurut pria tamatan Sekolah Teknik Menengah ini, risiko kematian memang akan mengancam. Apalagi ia harus mengendap dalam ban pesawat selama dalam perjalanan menuju ke Jakarta.

Kepala Subdirektorat PPNS dan Personel Keamanan Penerbangan Kementerian Perhubungan Rudi Richardo, mengatakan nantinya dari dua hasil olah TKP di Bandara Soekarno Hatta dan Sultan Syarif Kasim II Pekan Baru, akan dilakukan evaluasi dan selanjutnya baru bisa diketahui hasilnya.

"Untuk waktu evaluasi hasil olah TKP kita belum tahu sampai kapan, cuma nanti akan segera kami lakukan, jika sudah baru akan segera kami publikasikan," ujar Ricardo sebelum ke Pekan Baru.

![vivamore="
Mario Penyusup Garuda Ditangkap di Bandara Kuala Namu
Baca Juga :"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya