Satu Terduga Teroris Dibekuk di Manggarai NTT

Personel Densus 88 Antiteror Polri.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dyah Ayu Pitaloka

VIVA.co.id - Personel gabungan TNI, Polri beserta tim Densus 88 Mabes Polri berhasil menangkap salah seorang terduga teroris dalam operasi senyap perburuan teroris di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Sabtu petang,18 April 2015.

Panglima: Di Indonesia, Tak Ada Tempat Aman untuk Teroris

Terduga teroris bernama Sarifudin alias Sarif, disergap saat hendak menumpang bis umum tujuan Labuan Bajo setelah sempat bersembunyi di beberapa perkampungan dan hutan di Kecamatan Lembor dan Kecamatan Mbeliling.
 
Pantauan langsung VIVA.co.id yang ikut dalam penyergapan, petugas sempat melepaskan beberapa kali tembakan karena pria berusia 24 tahun itu berusaha kabur.

Menjawab pertanyaan VIVA.co.id, terduga teroris asal Bima NTB itu mengaku menemani Fajar dalam penembakan Kapolsek Bima NTB beberapa waktu lalu.
 
“Saya dan Fajar yang melakukan itu. Fajar Masih Di Bima,” kata dia.

Densus 88 Geledah Taman Kanak-kanak Menuai Kritik

Sarifudin menjelaskan ia sudah berada di Manggarai Barat sejak Januari 2015 lalu. Namun kata dia, kedatanganya saat disergap tidak terkait aksi teror.
 
“Saya pulang kerja sawah di kampung istri saya di Siru Lembor,” ujarnya.
 
Saat menggeledah tersangka, tim gabungan tidak menemukan barang lain selain dua buah telepon genggam miliknya. Tersangka akhirnya dibawa ke Mapolres Manggarai Barat untuk diperiksa lebih lanjut.
 
Perburuan terhadap Sarifudin sudah berlangsung selama delapan hari. Pria asal Bima NTB itu pada dua hari sebelumnya lolos dari penyergapan Tim Densus 88 di Desa Siru Kecamatan Lembor.  Informasi yang dihimpun menyebutkan, Densus 88 sudah mengikuti jaringan Bima ke Manggarai Barat NTT sejak awal Januari 2015.
 
Ungkap jaringan Sarifudin
 
Kapolres Manggarai Barat AKBP. Jules Abraham Abast dalam keterangan singkatnya kepada media Sabtu petang, 188 April 2015, enggan menjelaskan status Sarifudin dalam jaringan teroris tertentu.

AKBP Abast memang mengaku jika yang diburu selama sepekan ini merupakan terduga teroris jaringan NTB.
 
“Terduga sedang diperiksa tim Densus 88 Mabes Polri. Benar tidaknya yang bersangkutan merupakan jaringan Bima NTB yah kita tunggu keterangan resmi dari Densus, karena mereka yang membuntutinya selama ini,” tuturnya. 

Curiga Ada Bom, Densus Tutup Jalan di Malang

AKBP Jules dalam kesempatan yang sama langsung memberikan apresiasi kepada anggotanya.

“Saya sudah lapor Kapolda dan Mabes terkait penangkapan ini. Atas nama Kapolda NTT saya menyampaikan terima kasih yang setingginya kepada anggota Buru Sergap Polres Mabar," kata dia.

AKBP Jules juga menyampaikan terima kasih kepada anggota TNI dari Kodim 1612 Manggarai dan personel dari Koramil 06 Lembor yang terlibat dalam penangkapan tersebut.

Hingga Sabtu malam, tim Densus 88 Mabes Polri sedang memburu rekan Sarifudin di beberapa tempat di wilayah Manggarai Barat hingga Manggarai Timur.

Laporan: Jo Mariono/Manggarai Barat-NTT

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya