Curiga Ada Bom, Densus Tutup Jalan di Malang

Densus 88
Sumber :
  • FOTO: VIVA.co.id/Dyah Pitaloka

VIVA.co.id - Tim Detasemen 88 Antiteror dan Satbrimob Polda Jawa Timur mendadak menutup ruas Jalan Raya Jetis di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Sabtu, 20 Februari 2016.

Bom Madinah, Mengusik Ketenangan Umat Beragama

Langkah itu dilakukan lantaran mencurigai tas yang diduga berisi bahan peledak saat hendak menggerebek rumah M Ramli, satu di antara lima terduga teroris yang telah diamankan tim Densus pada Jumat petang.

Berdasarkan pantauan VIVA.co.id di lokasi, sejumlah personel tampak memeriksa bungkusan yang diduga berada dalam tas punggung hitam dan ditemukan di tepi jalan. Setelah puluhan menit berlalu, seorang petugas dari Jibom Satbrimob Detasemen B Pelopor Polda Jawa Timur kemudian membuat pengumuman lewat pengeras suara.

"Kami dari pihak jibom Detasemen B, proses evakuasi barang yang diduga bom telah selesai dan dinyatakan aman. Mohon maaf telah mengganggu perjalanan Anda," katanya.

Proses tersebut berlangsung sekira 40 menit dan menjadi tontonan warga setempat. Jalan pun menjadi padat dan arus lalu lintas terhambat. Setelah diperiksa, tas tersebut ternyata hanya berisi pakaian dan kini telah diamankan oleh Satbrimob Polda Jawa Timur.

Menurut Kapolres Malang, AKBP Yudho Nugroho, proses pemeriksaan telah tuntas dan kondisi jalan raya Jetis dinyatakan aman setelah ditutup menggunakan garis polisi. "Kondisi sudah aman, barang saat ini dibawa Detasemen B," kata Kapolres.

"Ketika perjalanan ke sini, tim menemukan tas punggung tak bertuan warna hitam di tepi jalan. Untuk antisipasi keamanan, jalan raya ditutup dan tim penjinak bom datang untuk memeriksa," katanya melanjutkan.

Sementara itu, tim gabungan pun melanjutkan penggeledahan ke rumah Ramli dan masih berlangsung hingga saat ini. (one)

Pemerintah AS Imbau Warganya Hati-hati di Turki
Panglima TNI Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian

Panglima: Di Indonesia, Tak Ada Tempat Aman untuk Teroris

Gatot mengingatkan pengikut Santoso untuk menyerahkan diri.

img_title
VIVA.co.id
28 Juli 2016