Sumber :
- ANTARA FOTO/Idhad Zakaria
VIVA.co.id -
Dalam kesempatan kunjungan terakhir, terpidana mati Zainal Abidin menyerahkan seluruh barang pribadi kepada keluarga dan kerabatnya. Celana panjang dan kemeja ia serahkan kepada adiknya.
Selain itu, Zainal juga mewariskan sepasang jam tangan pada anaknya. Sejumlah barang lain seperti televisi, alas tidur, kipas angin dan alat masak diberikan untuk teman sesama penghuni Lapas.
Terpidana mati asal Palembang, Sumatera Selatan, itu juga menulis sebuah surat kepada keluarga dan masyarakat. Dalam surat tulisan tangan itu, Zainal meminta maaf atas kesalahan yang pernah dibuatnya.
Cilacap menjadi lokasi pemakaman Zainal setelah sebelumnya Gubernur Sumatera Selatan menolak rencana pemakamannya di Palembang. (one)
Halaman Selanjutnya
Cilacap menjadi lokasi pemakaman Zainal setelah sebelumnya Gubernur Sumatera Selatan menolak rencana pemakamannya di Palembang. (one)