Geger Temuan Kerangka Manusia Berselendang Merah di Bali

Kerangka vampir Bulgaria
Sumber :
  • REUTERS/ Stoyan Nenov

VIVA.co.id - Warga Kabupaten Jembrana, Bali, digegerkan oleh penemuan tulang belulang manusia di tengah hutan. Tulang belulang manusia yang berserakan ini, pertama kali ditemukan oleh Wayan Adi Suka Arnawa, warga Banjar Serong, Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana pada Minggu siang, 7 Juni 2015.

Tulang manusia itu berserakan di bawah tebing dekat sungai. Tak jauh dari situ, baju warna hijau, kain selendang merah, dan kain kemben warna coklat.

Wayan Adi Suka Arnawa lantas melaporkan temuannya itu kepada pengurus adat yang diteruskan kepada pihak kepolisian.

Mendapati informasi tersebut, pihak kepolisian langsung terjun ke lapangan. Olah tempat kejadian perkara pun dilakukan.

Hilang Lima Hari, Bocah 7 Tahun Tewas dalam Mobil

Kasat Reskrim Polres Jembrana Ajun Komisaris I Gusti Made Sudarma Putra menuturkan, tulang belulang manusia itu masih dalam keadaan utuh. "Masih utuh dan tidak terpencar-pencar," kata Sudarma, Minggu 7 Juni 2015.

Sudarma melanjutkan, saat ini, pihaknya masih melakukan pengembangan terkait penemuan tulang belulang tersebut. Belum diketahui siapa sesungguhnya manusia yang telah berubah menjadi tumpukan tulang tersebut. "Masih kami kembangkan," katanya. (asp)

Ilustrasi mobil jatuh.

Bocah Tewas dalam Mobil Ditemukan Sudah Membusuk

Selama lima hari, korban terkurung di dalam mobil.

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2016