Sumber :
- ANTARA/Hafidz Mubarak A
VIVA.co.id
- Komisi Pemberantasan Korupsi mengakui telah menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap sejumlah pejabat di daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Jumat malam 19 Juni 2015.
Belum ada keterangan resmi KPK soal ini, namun santer disebut bahwa ada anggota DPRD dan kepala dinas di Musi Banyuasin yang dicokok.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pejabat MA Pasrah Dituntut 13 Tahun Penjara
Baca Juga :
Suap Proyek Jalan, KPK Periksa Putu Sudiartana
Belum ada keterangan resmi KPK soal ini, namun santer disebut bahwa ada anggota DPRD dan kepala dinas di Musi Banyuasin yang dicokok.
"Saat ini yg bisa diinformasikan adalah benar tadi malam KPK melakukan operasi tangkap tangan," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha, Sabtu 20 Juni 2015.
Secara terpisah, VIVA.co.id pun mencoba menelusuri ke Pemkab Musi Banyuasin. Namun, tak mendapat respons, pemkab setempat seperti menutup informasi perihal kabar tersebut.
Pelaksana Tugas Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkab Muba Solehan, awalnya bisa dikontak dengan ditandai nomor telepon selulernya beberapa kali aktif.
Beberapa kali diupayakan, akhirnya nomor Solehan langsung tidak aktif.
Dari pantauan, saat ini, isu yang berkembang di lapangan, operasi tangkap tangan yang dilakukan oleh KPK tersebut menjerat dua pejabat di jajaran Pemkab Musi Banyuasin dan enam anggota Dewan.
Mereka diduga melakukan suap untuk untuk melancarkan laporan keuangan dan pertanggungjawaban (LKPJ) APBD setempat.
Halaman Selanjutnya
"Saat ini yg bisa diinformasikan adalah benar tadi malam KPK melakukan operasi tangkap tangan," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha, Sabtu 20 Juni 2015.
