Kronologi Terbakarnya Kantor Komnas PA

Merasa Ada Rekayasa, Keluarga Terpidana Kasus JIS Lapor Komnas PA
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin

VIVA.co.id - Ketua Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait, memaparkan kronologi terbakarnya kantornya yang terjadi pada pukul 20.30 WIB, Sabtu malam 27 Juni 2015. Ia mengatakan saat peristiwa terjadi, di gedung yang didiami lembaga swadaya masyarakat itu, terdapat dua kepala keluarga (KK) yang tinggal.

"Di Komnas sendiri ada dua KK, satunya beranggotakan tiga orang dan lainnya empat orang," kata Arist usai meninjau lokasi yang terbakar, Sabtu malam, 27 Juni 2015

Diduga, api berasal dari petasan yang diarahkan ke Kantor Komnas PA. Salah seorang saksi, Caca (52) penghuni kamar yang berada di ujung komplek Komnas mendengar suara ledakan dari atas. Selanjutnya, api lantas menyambar kamar pojok yang ia tempati.

"Caca lagi makan denger suara ledakan dari atas terus api langsung ke genteng dan menyambar kamar pojokan," katanya.

Caca, lanjut Arist, segera mengamankan tabung gas elpiji 12 kg yang baru diisi. Ia berinisiatif melakukan hal tersebut lantaran khawatir tabung tersebut meledak.

"Caca langsung ngamanin gas elpiji 12 kg karenan takut meledak," tuturnya.

Sementara Arist, saat itu tengah berada di rumahnya. Ia mendengar kantornya terbakar setelah seorang sopir taksi menelepon dan mengabarkan peristiwa tersebut.

"Saya lagi di rumah, tadi ada sopir taksi yang telpon kalau kantor kebakaran," ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, empat ruangan Komnas PA ludes terbakar dan menghanguskan beberapa dokumen. "Kamar Sekjen, ruang kantor, dan dua ruang keluarga, terbakar, dokumen ludes," kata dia.

Identitas Dua Korban Tewas di Kebakaran Swiss-Belhotel

Seperti diketahui, petugas pemadam kebakaran berhasil menjinakkan api usai menerjunkan 14 unit mobil pemadam. Api yang membakar kantor yang beralamat di Jalan TB Simatupang RT 02 RW 08, Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasa Rebo, itu benar-benar padam sekitar pukul 22.15 WIB.

"Mobil DPK ada 11 dari Jakarta Timur, dan tiga milik Jakarta Selatan," kata Arist.

Kondisi Hotel SwissBell, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pasca kebakaran.

Dua Pekerja Tewas, Proyek Hotel Swiss Bell Dihentikan

Polisi akan mendalami apakah ada indikasi kelalaian dari pekerja.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016