Anak Buah Sebut Gugatan PTUN Medan lnisiatif Gubernur Gatot

Kepala Biro Keuangan Sumut Ahmad Fuad
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA.co.id
Dugaan Suap Gubernur Gatot, KPK Tahan 7 Anggota DPRD Sumut
- Kepala Biro Keuangan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Ahmad Fuad Lubis menyebut gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan, merupakan inisiatif dari Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho.

Gatot Pujo Nugroho Didakwa Rugikan Negara Rp1,14 Miliar

"Inisiatif dari pak Gatot," ujar Pengacara Fuad, Zulkifli Nasution usai mendampingi kliennya menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa, 28 Juli 2015.
Terbukti Bersalah, Gatot Pujo Minta Maaf ke Warga Sumut


Zulkifli menjelaskan, ketika Fuad mendapat panggilan dari Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Gatot langsung menyuruh dia menghadap OC Kaligis.


Dia mengakui pada akhirnya memberi kuasa pada firma hukum Kaligis & Associates untuk mendampinginya dalam menghadapi proses hukum. Termasuk ada akhirnya melayangkan gugatan PTUN atas Surat Perintah Dimulainya Penyelidikan (Sprinlidik) Kejaksaan.


Namun, justru Fuad mengaku tidak mengetahui proses gugatan di PTUN. Mulai dari pendaftaran, jalannya persidangan sampai terjadinya dugaan suap yang terjadi.


"Pada prinsipnya pak Fuad ini memberi kuasa, namun tak mengerti maupun memahami proses gugatan tersebut.  Bahkan tak pernah dikonsultasikan, pak Fuad sama sekali tak mengetahui jalannya persidangan," kata Zulkifli.


Sebelumnya, dalam sebuah konferensi pers, Gatot mengakui ketika ada sejumlah panggilan dari Kejaksaan Tinggi terhadap anak buahnya terkait penyelidikan perkara Bansos, dia menyarankan didampingi firma hukum OC Kaligis.


Namun dia berkilah tidak mengetahui pendampingan itu kemudian berujung dilayangkannya gugatan ke PTUN.


"Saya perintahkan untuk datang panggilan, tapi minta didampingi pengacara. Itu kenapa pak OC mendampingi. Tapi setelah itu kami tidak tahu lagi, termasuk untuk upaya PTUN," ujar Gatot.


Gatot berdalih bahwa istrinya yakni Evy Susanti sempat mengingatkan agar hal tersebut jangan sampai berlanjut ke PTUN. Namun pada akhirnya, Evy kemudian kemudian berkomunikasi dengan anak buah OC Kaligis yakni M. Yagari Bhastara alias Gerri untuk memantau proses sidang di PTUN


"Jadi saya hanya menanyakan apakah sidangnya berjalankah, tertundakah? Itu yang selalu saya pertanyakan karena ini kan mengingat bahwa 21 hari itu pelaksanaan PTUN itu sampai mencapai tujuh kali sidang. Itu saja yang saya tanyakan," ujar dia.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya