Sumber :
- ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi
VIVA.co.id
- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur telah melakukan pemeriksaan kesehatan bagi lima pasangan calon kepala daerah yang siap bertarung dalam pilkada serentak 9 Desember 2015.
"Pihak RSUD Ruteng Manggarai menuntaskan
medical check up
untuk paslon sepanjang hari Rabu kemarin," kata ketua KPUD Mabar Aventinus Jesman kepada
VIVA.co.id
, Kamis 30 Juli 2015.
Namun, KPUD tidak memberi surat pengantar pemeriksaan untuk pasangan Fidelis Pranda-Bani Padju padahal paslon yang diusung Hanura, PKB dan PKPI itu sudah resmi mendaftar di hari terakhir masa pendaftaran.
"Dokumen pendaftaran pasangan itu berstatus diterima untuk diteliti karena bermasalah sehingga tidak bisa diundang untuk datang periksa kesehatan," kata Aven Jesman.
Perusakan kantor KPUD
Sebelumnya pendukung pasangan Fidelis Pranda-Banny Paju melakukan perusakan Kantor KPUD Manggarai Barat.
Massa merusak kantor KPUD karena KPUD menolak pendaftaran pasangan yang mereka dukung. KPUD terpaksa menolak pendaftaran pasangan itu karena dua dari tiga partai pengusung pasangan Fidelis - Banny sudah mendaftar kandidat lain sebagai pasangan yang mereka dukung di pilkada serentak.
"PKPU No 12 Tahun 2015 melarang parpol memberikan dukungan ganda kepada pasangan calon kepala daerah," demikian penjelasan Ketua KPUD Mabar Aventinus Jesman.
Baca Juga :
Hasto Bantah Sering Komunikasi dengan Risma
Persoalan yang membelit pasangan Pranda-Padju kata Aven sudah diserahkan ke KPU pusat. "Nanti ada penegasan dari pusat. Segera kita umumkan," ujar Aven.
Jo Mariono- Manggarai Barat NTT
Halaman Selanjutnya
Persoalan yang membelit pasangan Pranda-Padju kata Aven sudah diserahkan ke KPU pusat. "Nanti ada penegasan dari pusat. Segera kita umumkan," ujar Aven.