Sumber :
VIVA.co.id
- Bayi laki-laki ditemukan tergeletak di dalam toilet perempuan, di salah satu pusat perbelanjaan Karebosi Link di Jalan Ahmad Yani Makassar, Senin, 7 September 2015. Kuat dugaan, bayi malang tersebut merupakan hasil hubungan gelap, pelaku masih dalam pengejaran petugas.
Bayi malang tersebut pertama kali ditemukan salah seorang petugas kebersihan tengah membersihkan toilet perempuan sekitar pukul 13.00 Wita. Petugas menemukan bayi laki-laki yang berusia 8 bulan, tengah tergeletak dengan lumuran darah di samping tong sampah toilet perempuan yang berada di Karebosi Link.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Bayi malang tersebut pertama kali ditemukan salah seorang petugas kebersihan tengah membersihkan toilet perempuan sekitar pukul 13.00 Wita. Petugas menemukan bayi laki-laki yang berusia 8 bulan, tengah tergeletak dengan lumuran darah di samping tong sampah toilet perempuan yang berada di Karebosi Link.
"Spontan saya bungkus dengan kain dan membawanya ke ruang bayi yang tak jauh dari lokasi kejadian," kata Endang, petugas kebersihan.
Nahasnya, bayi yang terlihat terluka itu akhirnya mengembuskan napas terakhir setelah sempat dilarikan ke Rumah Sakit Akademis Makassar untuk menjalani perawatan intensif. Kini, bayi malang tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Kapolsek Ujung Pandang, Nawu Thaiyeb, mengaku sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi mata, serta mengambil rekaman kamera pengintai CCTV untuk mengetahui siapa yang meletakkan bayi malang tersebut.
"Ini kami sementara memutar hasil rekaman CCTV, semoga ada petunjuk baru guna menyelidiki kasus ini termasuk bisa menangkap dan mengetahui apa motif pelaku, sehingga membuang sang bayi di dalam kamar mandi," kata Kompol Nawu Thaiyeb saat dihubungi
VIVA.co.id
.
Kini, aparat Polsekta Ujung Pandang masih memeriksa sejumlah saksi mata terkait temuan bayi yang tega dibuang di toilet perempuan pusat perbelanjaan Karebosi Link. Dari kasus ini, polisi akan mengungkap siapa tersangka yang sempat menggegerkan Makassar itu.
Halaman Selanjutnya
"Spontan saya bungkus dengan kain dan membawanya ke ruang bayi yang tak jauh dari lokasi kejadian," kata Endang, petugas kebersihan.
