- REUTERS/Ali Al Qarni/Files
VIVA.co.id - Mendekati puncak haji, Kota Makkah menjadi semakin padat. Jutaan jemaah haji dari penjuru dunia terus mendatangi kota kelahiran Nabi Muhammad SAW tersebut. Tak terkecuali jemaah haji asal Indonesia.
Kepala Bidang Data dan Informasi Hasan Affandi mengatakan, sampai dengan Sabtu, 19 September 2015 sekitar pukul 10.00 waktu Arab Saudi, tercatat 154.415 jemaah haji Indonesia sudah masuk Makkah Al-Mukarramah.
"Fase keberangkatan jemaah haji sudah ditutup, dan tercatat 154.416 jemaah haji Indonesia tiba di Makkah," ujarnya seperti dikutip dari Media Center Haji (MCH) Kemenag RI, Minggu 20 September 2015.
Dari seluruh jemaah haji Indonesia yang ada di Makkah, terdiri dari 75.872 jemaah gelombang pertama yang datang dari Madinah dan 78.543 jemaah yang diberangkatkan pada gelombang kedua melalui Jeddah. Termasuk, 76 jemaah yang sempat tertahan di Jeddah atau Madinah karena sakit atau alasan lain.
"Jemaah haji Indonesia saat ini berada di Makkah Al Mukarramah dan sedang bersiap menjalani puncak wukuf di Arafah. Jumlahnya 154.346 orang yang tergabung dalam 381 kloter," katanya menambahkan.
Selama di Makkah, jemaah haji Indonesia menempati 112 pemondokan yang tersebar di sembilan sektor.
Sementara total jemaah haji reguler yang wafat di Arab Saudi, baik di Makkah maupun luar Makkah, sampai dengan Sabtu, 19 September 2015 mencapai 100 orang, termasuk 11 orang yang meninggal karena menjadi korban robohnya crane di Masjidil Haram. Sedangkan jemaah haji khusus yang wafat berjumlah 2 orang.
(mus)
Keberangkatan Ditunda, Dua Calon Haji Tunggu Putusan Hakim
Dua calon haji asal Pamekasan harus menunggu putusan pengadilan.
