Keluarga Pesawat Aviastar Mulai Pesimis

Konferensi pers pesawat Aviastar yang hilang
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anwar Sadat
VIVA.co.id
Lion Air Bantah Ada Pesawatnya Hilang Kontak
- Suasana duka terus menyelimuti kediaman korban pesawat twin otter Aviastar di Jalan Sunu 2 Kelurahan Suangga, Kecamatan Tallo, Makassar. Keluarga dan kerabat korban silih berganti berdatangan menanyakan perkembangan hilangnya pesawat rute Masamba–Makassar yang kini belum ditemukan, Jumat, 2 Oktober 2015.

Simpang Siur Hilangnya Pesawat Rusia
Dari keterangan salah satu keluarga korban, "sempat sore tadi saya dapat kabar dan laporan dari otoritas bandara, kalau pesawat yang ditumpangi keluargaku hilang kontak. Sontak saya panik dan mengabarkan semua keluarga terkait musibah ini," ungkap Muhajrin Darwis.

Tujuh Kasus Pesawat Hilang yang Tak Terlacak Hingga Sekarang
Ditambahkan, keluarganya ada 3 orang yang ikut dalam pesawat tersebut, di antaranya Nurul Fatimah (26 tahun), Rayya Adawiyyah Fatimah (3) dan Rafli Afif (1). Sementara itu, pihak keluarga berharap mereka segera ditemukan dan selamat dari maut.

“Semoga keluarga kami dan penumpang selamat dan bisa ditemukan. Kami akan terus memantau dan menunggu kabar dari pihak terkait sejauh mana kondisi pencarian pesawat tersebut," tutup Muhajrin.

Menurut Kepala Bidang Pelayanan dan Pengoperasian Bandar Udara Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Kelas I Hasanudin Makasar, Agus Sasongko, kontak pertama dengan Ujung Pandang info pada pukul 14.33 Wita dengan ketinggian passing 4.500 kaki.

"Dalam data yang dihimpun, pada pukul 06.36 UTC pesawat kontak dengan Ujung Pandang, info melaporkan ketinggian 8000 feet dan estimasi 60NM MKS VOR/DME 07.15 UTC, ETA 07.39 UTC. Petugas Ujung Pandang info menginstruksikan untuk melaporkan lagi posisi ketika 60NM menuju MKS VOR/DME, dan ini merupakan lost contact dari pesawat PK-BRM (06.36 UTC),” jelas Agus Sasongko.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya