Sumber :
- Viva.co.id/Fajar.co.id
VIVA.co.id
- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Malang meminta agar aparat penegak hukum menyelidiki kasus sandal berlafaz Allah yang beredar di Jawa Timur. MUI meminta pemeriksaan tidak hanya berhenti pada pembuat sandal, tetapi juga kemungkinan unsur kesengajaan dari tersebarnya sandal itu.
MUI juga meminta warga Malang untuk segera melaporkan bila menemukan sandal yang bermasalah itu.
Baca Juga :
MUI Laporkan Pembuat Terompet Alquran ke Polisi
Baca Juga :
MUI Kecam Pembuat Terompet dari Alquran
Hingga saat ini MUI Malang belum menerima laporan tentang sandal itu. Dia berharap warga Kota Malang segera melaporkan pada aparat atau pada MUI jika menemukan sandal dengan motif yang tak lazim itu.
Jika masyarakat segera melapor, MUI berharap pengusutan kasus akan semakin mudah dan mampu menangkap aktor pembuat sandal itu.
"Laporkan dan biarkan kepolisian yang menangani itu. Saya harap tidak berhenti di situ saja, tetapi harus diusut unsur kesengajaanya," kata dia.
Ulama itu menyebut banyaknya kasus pelecehan yang berbau agama pantas ditindaklanjuti dengan mencari adanya unsur kesengajaan. Aparat harus membongkar aktor dibalik beredarnya sandal itu.
"Apakah itu disengaja atau tidak, ini harus diungkap," kata dia.
Dia juga meminta masyarakat untuk tidak terpancing isu-isu lain tentang agama. Jika ada kabar serupa, MUI menekankan pentingnya bukti untuk dilakukan tindak lanjut.
"Jangan hanya informasi lisan saja, bukti juga harus ada. Silahkan dilaporkan ke MUI atau aparat kepolisian," ujar Baidowi. (ren)
Halaman Selanjutnya
Jika masyarakat segera melapor, MUI berharap pengusutan kasus akan semakin mudah dan mampu menangkap aktor pembuat sandal itu.