Soal Aliran Dana ke Kejaksaan, Kaligis: Saya Tidak Tahu

OC Kaligis Jalani Sidang Dakwaan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Otto Cornelis Kaligis mengaku tidak mengetahui mengenai adanya aliran dana sebesar Rp500 juta yang disebut-sebut diperuntukan kepada Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung, Maruli Hutagalung.

OC Kaligis Dihukum MA Lebih Berat, Jadi 10 Tahun Penjara

"Saya enggak tahu itu," kata Kaligis usai menjalani persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu, 11 November 2015.

Kaligis disebut merupakan pihak yang mengetahui mengenai uang untuk Maruli yang diduga berasal dari Gubernur Sumatera Utara nonaktif, Gatot Pujo Nugroho serta istrinya, Evy Susanti tersebut. Evy tak menampik ada dana untuk Maruli. Namun, dia menyebut Kaligis, yang merupakan kuasa hukumnya, lebih mengetahui mengenai penyerahan uang itu.

Cerita Velove Vexia soal Kondisi OC Kaligis

Dikonfirmasi mengenai pernyataan Evy tersebut, Kaligis mengaku tidak mengetahuinya. Namun dia tidak mau disebut membantah. "Bukan membantah, saya tidak tahu, beda," ujarnya berdalih.

Sebelumnya, Evy Susanti, tidak menampik mengenai adanya aliran dana ke Kejaksaan Agung. Uang tersebut diduga terkait upaya pengamanan perkara dugaan tindak pidana korupsi di Kejaksaan Agung yang menjerat Gatot.

Awalnya Evy tidak mengaku secara terbuka mengenai adanya aliran dana yang ditujukan kepada Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung, Maruli Hutagalung. Dia malah menyebut bahwa pihak yang lebih mengetahuinya adalah Otto Cornelis Kaligis, yang merupakan kuasa hukumnya.

Nama Surya Paloh Disinggung di Sidang Gatot Pujo

"Pak Kaligis yang lebih tahu," kata Evy usai menjalani sidang sebagai saksi untuk terdakwa Dermawan Ginting di Pengadilan Tipikor, Jakarta.

Saat dicecar lebih lanjut mengenai pemberian uang itu, Evy tetap bersikukuh bahwa Kaligis yang lebih mengetahuinya. Namun, Evy tidak membantah saat disinggung aliran dana kepada Maruli tersebut diberikan melalui Kaligis. Dia hanya mengaku tidak mengetahui apakah uang tersebut diberikan kepada Maruli atau tidak. Lantaran menurut dia, Kaligis yang lebih mengetahuinya.

"Pak kaligis lebih tahu, masalah diberi (ke Maruli) atau engga, saya gak tahu."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya