- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id - Wakil Presiden Jusuf Kalla belum berniat melaporkan pihak yang sengaja mencatut namanya terkait perpanjangan kontrak PT Freeport ke Badan Reserse Kriminal Polri.
Namun, jika pencatutan nama tersebut mengarah pada kriminal, JK menyatakan akan melaporkannya.
"Kalau itu baru rumor, tentu belum. Tapi, kalau sampai merugikan, ya, iya," ujar JK di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat 13 November 2015.
Wapres menuturkan, belum menegur pihak pencatut namanya tersebut. Saat ditanya apakah kemungkinan melaporkan dengan pasal hate speech, JK menyatakan, pernyataan pencatutan tersebut dianggap tidak menyinggung apa-apa.
Lalu, ketika JK ditanya siapa pencatut namanya, mantan ketua umum Golkar itu tidak menjawab. "Anda lebih banyak tahu dari saya. Saya juga belum tahu," ujar JK.
Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said, mengatakan, ada pihak yang mencatut nama Presiden dan Wapres terkait perpanjangan kontrak Indonesia dengan Freeport.
Menteri Arcandra Bicara Masa Depan Freeport
Dia akan tegas mengambil keputusan sesuai dengan undang-undang.
