Sumber :
- Reuters
VIVA.co.id
- Lantaran tak mampu lagi membayar utang, pasangan suami istri di Tapanuli Tengah dibacok hingga kritis oleh para penagih. Sekujur tubuh mereka pun bersimbah darah dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit setempat.
Menurut keterangan keluarga korban, pasangan suami istri ini, Kafaya Laia dan Junima Nduru, awalnya memang meminjam uang sebesar Rp1,25 juta kepada seseorang.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tonjok Guru, Seorang Wartawan Ditangkap Polisi
Menurut keterangan keluarga korban, pasangan suami istri ini, Kafaya Laia dan Junima Nduru, awalnya memang meminjam uang sebesar Rp1,25 juta kepada seseorang.
Pinjaman itu harus dikembalikan setiap bulannya dengan bunga sebesar Rp40 ribu. Diketahui keduanya sudah membayar hingga Rp750 ribu. Namun apa lacur, pasangan ini akhirnya kesulitan membayar sisa selanjutnya.
"Mereka pun disiksa dan dibacok dengan parang oleh para penagih," ujar Fredy, Sabtu 21 November 2015.
Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Bony Sirait mengaku telah mengantongi tujuh nama terkait penyiksaan dan pembacokan tersebut.
Hingga kini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku. "Para pelaku masih satu kampung dengan korban. Identitas mereka sudah kami kantongi, kini masih dalam pengejaran," katanya.
Syaren Situmorang/Sumatera Utara
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pinjaman itu harus dikembalikan setiap bulannya dengan bunga sebesar Rp40 ribu. Diketahui keduanya sudah membayar hingga Rp750 ribu. Namun apa lacur, pasangan ini akhirnya kesulitan membayar sisa selanjutnya.
