Sumber :
- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id -
Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu meminta seluruh pihak mendukung langkah KPK dalam mengusut kasus pengadaan 3 unit Quay Container Crane (QCC). Masinton menghimbau elite politik di pemerintahan untuk tak mencampuri pengusutan kasus tersebut.
"Kami minta Pak Jusuf Kalla jangan ikut-ikutan, Menteri Rini Soemarno jangan ikut-ikutan, biarkan proses berjalan, jangan beking-bekingan orang yang jelas- jelas melanggar hukum," kata Masinton dalam perbincangan dengan tvOne, Jumat, 18 Desember 2015.
Baca Juga :
Wapres Dukung Program Anti-Aging di Indonesia
Baca Juga :
Fadli Zon Anggap Teguran JK ke Susi Kurang Tepat
Baca Juga :
Ditegur Jusuf Kalla, Ini Respons Menteri Susi
Usai mengatakan itu, Masinton lantas membantah menuduh Jusuf Kalla dan Rini Soemarno terlibat dalam korupsi yang dilakukan RJ Lino dalam kasus di KPK tersebut. Menurutnya, dia tidak bicara mengenai soal korupsinya.
"Pak Jusuf Kalla saya sebut supaya jangan mengintervensi, jangan ikut-ikutan, benar tidak terlibat kasus QCC iya, beliau tidak ikut dalam kasus ini, jangan ada intervensi, jangan ada telepon-telepon, perlindungan-perlindungan."
Masinton menambahkan, dalam kasus QCC, JK dan Rini Soemarno
clear
.
Dia memang pernah melaporkan Rini ke KPK tapi dalam kasus yang lain.
"Yang saya laporkan tentang dugaan gratifikasi berkaitan perabotan untuk rumah dinas. QCC, saya yakin, percaya Pak JK, Rini Soemarno
clear.
Saya bukan menuduh mereka terlibat kasus ini, saya hanya minta jangan intervensi, jangan ada telepon-teleponan, kepada pimpinan KPK yang sekarang maupun pimpinan yang hari Senin nanti dilantik," tutur Masinton.
Halaman Selanjutnya
"Pak Jusuf Kalla saya sebut supaya jangan mengintervensi, jangan ikut-ikutan, benar tidak terlibat kasus QCC iya, beliau tidak ikut dalam kasus ini, jangan ada intervensi, jangan ada telepon-telepon, perlindungan-perlindungan."