- ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang
VIVA.co.id - Sebanyak tujuh orang nelayan asal Brondong Tuban ditemukan selamat setelah lima hari terapung di perairan laut Masalembu.
Ketujuh nelayan ini diketahui berada di KM Bima Jaya. Kapal ini sudah sejak 16 Desember lalu mengalami kerusakan pada bagian mesin perahu.
Karena itu, kapal ini pun terombang-ambing di lautan, hingga akhirnya ditemukan oleh KM Harmoni Emas dari Samarinda dengan tujuan Semarang, yang sedang melintas.
Namun kala itu, cuaca yang tidak memungkinkan membuat hanya satu nelayan yang berhasil dievakuasi. Enam orang nelayan lainnya bertahan di kapal mereka.
"Ketika kami terima, tujuh awak KM Bima Jaya dalam kondisi syok mas, sehingga membutuhkan perawatan medis di Pulau Masalembu," kata perwakilan unit penyelenggara pelabuhan pulau Masalembu Sumenep, Rachmat, Selasa, 22 Desember 2015.
Saat ini, KM Bima Jaya sudah berhasil dievakuasi ke Pulau Masalembu berkat pertolongan nelayan lainnya. Sejauh ini, Badan SAR Nasional Surabaya sudah melakukan penjemputan ketujuh awak kapal tersebut.
"Kapal Bima Jaya ditarik dengan kapal perintis ke Surabaya. Selanjutnya kami akan lakukan serah terima ketujuh awak KM Bima Jaya ke pihak keluarga korban masing-masing," kata anggota Basarnas Surabaya Yudhi Setiawan. (ase)
Veros Afif/Madura
Setiap Hari Ada Kecelakaan, Tol Tangerang Merak Masuk Dalam Kategori Rawan
Jalan tol Tangerang Merak masuk dalam kategori rawan, lantaran nyaris setiap hari terjadi kecelakaan.
