Sambangi KPK, Jamwas Koordinasi Kasus Dugaan Suap di Kejati

Gedung KPK.
Sumber :
  • ANTARA/Fanny Octavianus

VIVA.co.id – Jaksa Agung Muda Pengawasan (Jamwas) Kejaksaan Agung Widyo Pramono menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis 7 April 2016. Widyo yang terlihat bersama ajudannya itu tiba sekitar pukul 08.38 WIB.

Terpopuler: Anggota Polri di Timnas U-23, Rocky Gerung Larang Anies Nyagub

Saat dikonfirmasi kedatangannya itu, Widyo menyebutkan hanya untuk bersilaturahmi dengan pimpinan KPK. Namun, dia tidak menampik bahwa salah satu agenda yang akan dibahas adalah mengenai koordinasi terkait kasus dugaan suap yang diduga terkait dengan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) DKl Jakarta, Sudung Situmorang. "Termasuk itu," kata Widyo singkat.

Namun, Widyo enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai koordinasi itu, termasuk mengenai hasil rekomendasi tim bentukan Jamwas dari pemeriksaan Sudung. "Ditunggu saja pemeriksaannya ya," kata dia.

Terkuak, 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah Adalah Bos Sriwijaya Air

Diketahui, KPK mengungkap adanya dugaan suap dari PT Brantas Abipraya terkait upaya pengamanan perkara di Kejaksaan Tinggi DKl Jakarta. Dugaan suap disinyalir ditujukan untuk Kajati dan Aspidsus DKl Jakarta.

Kejaksaan telah membentuk tim untuk memeriksa pelanggaran etik yang diduga dilakukan oleh Kajati dan Aspidsus.

Kaget Lihat Besaran Pajak 2 Mobil Ferrari Harvey Moeis yang Disita, Pantas Ada yang Nunggak
Smelter timah di Kepulauan Bangka Belitung yang disita Kejaksaan Agung

Tersandung Kasus Korupsi, Lima Smelter Timah di Babel PHK Ribuan Karyawan

Lima perusahaan pengelola smelter timah di Kepulauan Bangka Belitung melakukan PHK terhadap sekitar 1.000 orang pekerjanya usai tak beroperasi karena tersandung korupsi

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024