Begini Cara Demokrat Jaring Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono
Sumber :
  • Eka Permadi

VIVA.co.id – Sampai hari ini, Jumat, 29 April 2016, sebanyak 10 orang bakal calon Gubernur DKI telah mengembalikan pendaftaran ke Partai Demokrat.

Ketua Tim Penjaringan DPD Partai Demokrat, Raja Mantan Purba, menegaskan partainya masih bersikap netral dan belum mendukung siapapun dari bakal calon Gubernur DKI yang mendaftar di penjaringan Partai Demokrat.

"Kami tim penjaringan di sini, tidak ada yang khusus memilih atau mendukung salah satu bakal calon," kata Raja di kantor DPD DKI Partai Demokrat, Jalan Pemuda Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat , 29 April 2016.

Selain itu, Ketua Tim Pendaftaran Calon Gubernur Partai Demokrat, Krishna Salmun, menegaskan partai berlambang bintang mercy ini tidak condong terhadap satu dari sepuluh bakal calon yang telah mendaftar tersebut.

"Ada berita kalau kami (Partai Demokrat) mendukung salah satu calon, tapi itu tidak benar. Kami hanya tim penjaringan yang diperintahkan oleh DPP," ujar Krishna.

Diungkapkan Krishna, isu tersebut beredar lantaran tim penjaringan serta tim verifikasi yang hanya mendatangi beberapa bakal calon. Padahal, Krishna mengaku kalau Partai Demokrat memberi perlakuan yang sama kepada seluruh bakal calon yang ada.

"Mungkin ada pihak yang mengetahui, kalau ada satu bakal calon yang kami kunjungi, sedangkan (bakal calon) yang lain enggak tahu. Sehingga ada kesimpulan, kalau seolah-olah Demokrat DKI sudah menentukan pilihan dengan mengunjungi balon tersebut. Padahal kami mengunjungi semua bakal calon," kata Krishna.

Kunjungan tersebut, lanjut Krishna, sebagai salah satu bentuk evaluasi tim terhadap para bakal calon. “Dengan mengunjungi balon sebagai salah satu evaluasi penjaringan. Landasan hukumnya adalah organisasi dan rumah tangga," jelasnya. (ase)

Pramono Edhie Wibowo Meninggal Dunia
Warga Baduy memasukkan kertas suara di Pilkada Banten. (Foto ilustrasi).

Demokrat Lawan Keluarga Ratu Atut di Pilkada Banten

Banten akan menggelar pilkada.

img_title
VIVA.co.id
1 Juli 2020