Pemerintah Diminta Segera Kirimkan Bantuan ke Pidie Jaya

Warga mengamati bangunan yang rusak akibat gempa di Aceh, Rabu, 7 Desember 2016.
Sumber :
  • REUTERS/Nunu Husien

VIVA.co.id – Sampai siang ini, Rabu 7 Desember 2016, 26 orang dilaporkan meninggal dunia setelah gempa bumi dengan kekuatan 6,5 skala richter (SR) mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. Banyak bangunan roboh dan diduga masih ada korban yang tertimpa reruntuhan dan belum berhasil dievakuasi.

10 Gempa Terdahsyat di Bumi, Ada Indonesia

Kepala Dinas Sosial Aceh, Al Hudri mengatakan, belum mendapat laporan terbaru soal jumlah korban tewas dan luka imbas bencana alam tersebut. Meski demikian, ia meminta dukungan dari pemerintah pusat atas musibah itu.

"Mohon dukungan dari pemerintah pusat atas musibah ini. Habis ini mau langsung pulang," ujar Al Hudri ketika ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu 7 Desember 2016,

Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Aceh Jaya

Bupati Pidie Jaya Aiyub Abbas juga meminta pemerintah pusat turun tangan membantu evakuasi korban gempa. Sebab, hingga saat ini masih ada korban yang tertimbun reruntuhan material bangunan.

"Saya atas nama pemerintah kabupaten harap pemerintah pusat segera ke sana evakuasi korban yang masih tinggal di bawah tanah dan reruntuhan," ujar Aiyub.

Empat Wilayah di Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,6

Al Hudri dan Aiyub sendiri berada di Jakarta saat gempa itu terjadi, untuk acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2017 dan penghargaan Dana Rakca kepada 83 pemerintah daerah, di Istana Negara oleh Presiden dan Wakil Presiden.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan sudah mengutus Kepala Staf Presiden Teten Masduki, ke lokasi gempa di Pidie Jaya, Aceh.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya