- VIVA.co.id/ Syaefullah.
VIVA.co.id – Pengerusakan dan pembakaran Sekretariat Lembaga Swadaya Masyarakat, Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia, yang dilakukan oleh simpatisan Front Pembela Islam di daerah Kecamatan Ciampea, Kabuparen Bogor, Jawa Barat, belum diketahui dalangnya.
"Sampai saat ini, belum ketahuan dalang pengerusakan dan pembakaran Sekretariat GMBI. Karena, pembakaran dan pengerusakan itu berlangsung selama empat jam," kata Sambas, ketua GMBI, kala dihubungi via telepon, Minggu 15 Januari 2017.
Ia mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah aparat Kepolisian Resor Bogor, yang telah menetapkan 12 orang tersangka yang diduga pelaku pengerusakan dan pembakaran sekretariatnya tersebut.
Terkait adanya pengajuan penangguhan penahanan terhadap 12 tersangka, Sambas mengatakan, penangguhan penahanan merupakan hak prerogatif dari pihak penyidik.
Namun, pihaknya tidak akan tinggal diam. "Kami akan melakukan perlawanan melalui jalur hukum. Jika aparat Kepolisian menangguhkan penahanan," tutur dia. (asp)
Fakta-fakta Penyerangan Kantor LSM GMBI, 80 Anggota PP Diamankan
Berikut fakta-fakta penyerangan Kantor LSM GMBI, 80 anggota PP diamankan. Kejadian tersebut menjadi tontonan warga yang melintas.
