Patungan Uang dan Harapan untuk Pesawat R80 Habibie

VIVA – Urunan pembuatan pesawat R80 gagasan Presiden ketiga Indonesia BJ Habibie masih mengalir di situs donasi daring (online) Kitabisa.com.

Setidaknya, hingga Kamis, 19 Oktober 2017, sudah ada uang terkumpul senilai Rp2,78 miliar. Tersisa waktu 42 hari lagi untuk mendanai pesawat yang membutuhkan biaya sekurangnya Rp200 miliar untuk purwarupanya dan Rp20 triliun untuk keseluruhannya itu.

PT Regio Aviasi Industri atau RAI yang menggagas donasi online ini sejak awal mengklaim bahwa patungan yang digagas mereka bukanlah satu-satunya sumber pendanaan untuk pembuatan pesawat R80.

Dengan uang yang harus disediakan mencapai puluhan triliun itu, RAI mengatakan penggalangan dana juga akan dibantu oleh investasi perbankan dan juga pemerintah Indonesia lewat Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

FOTO: BJ Habibie menjelaskan soal protoype Pesawat R80 kepada Presiden Joko Widodo di National Innovation Forum (NIF) 2015.

"Crowdfunding nilai utamanya bukan di jumlah donasi, tapi sebagai bukti dukungan atas kebangkitan teknologi Indonesia!" tulis perusahaan yang dikelola langsung oleh Habibie ini di laman donasi Kitabisa.com dikutip, Kamis, 19 Oktober 2017.

Ya, apa yang digagas lewat donasi online ini tak semata 'menabung' duit namun juga menabung semangat dan harapan.

Karena itu, donasi ini juga menjanjikan mereka yang menyumbang minimal Rp100 ribu maka akan mendapatkan keistimewaan fotonya akan dipajang di badan pesawat R80.

Mengutip dalam laman resmi RAI, program Pesawat R80 direncanakan akan diujiterbangkan pada 2022 dalam bentuk prototype. Diproyeksikan, setelah melewati proses sertifikasi, R80 baru akan diproduksi massal pada 2025.

Dirincikan, pesawat R80 dirancang akan bisa mengangkut 80-90 penumpang. Memiliki kemampuan maksimum berat 27 ton dan dengan kapasitas bahan bakar 4,6 ton.

Pesawat R80 juga akan memiliki kemampuan terbang sejauh 1.480 kilometer dan berkecepatan maksimal 330 knot atau 611 kilometer per jam.

Selain itu, pesawat R80 dirancang memiliki panjang badan hingga 32,3 meter dan dengan ketinggian dari tapak roda mencapai 8,5 meter. (ase)

Halaman Selanjutnya

"Crowdfunding nilai utamanya bukan di jumlah donasi, tapi sebagai bukti dukungan atas kebangkitan teknologi Indonesia!" tulis perusahaan yang dikelola langsung oleh Habibie ini di laman donasi Kitabisa.com dikutip, Kamis, 19 Oktober 2017.