Bos Ditangkap KPK, 2 Daerah Batal Terima Penghargaan Jokowi

Presiden Jokowi dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

VIVA – Sembilan daerah mendapatkan penganugerahan Dana Rakca 2017. Penghargaan itu diserahkan langsung Presiden Joko Widodo karena daerah-daerah tersebut dianggap baik dalam pengelolaan anggarannya.

In Memoriam: Prestasi Gemilang Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu

Ada tiga pemerintah provinsi yang menerima anugerah Dana Rakca, yakni Jawa Timur, Sumatera Barat dan Sumatera Selatan.

Sementara enam kabupaten/kota adalah Kabupaten Badung, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Karanganyar, Kota Depok, Kota Semarang, dan Kota Surabaya.

Di Amerika Serikat, Sri Mulyani Bertemu CEO MCC Bahas Transportasi Publik di RI

Penyerahan anugerah ini langsung diberikan oleh Presiden Joko Widodo, Rabu 6 Desember 2017 di Istana Bogor.

Namun sebenarnya, ada juga daerah yang seharusnya mendapatkan anugerah ini. Tapi dibatalkan karena kepala daerahnya tersangkut kasus korupsi.

Sosok Jenderal Termuda di Lingkungan Polri, Raih Bintang Satu Saat Berusia 45 Tahun

"Sayangnya ada dua kota atau kabupaten bapak yang sebetulnya mendapatkan penghargaan namun kemudian pimpinannya tertangkap kasus korupsi," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani, dalam penyerahan DIPA tahun 2018.

Sri Mulyani mengatakan, dengan kasus ini, maka akan menjadi pelajaran bagi pihaknya untuk terus memperbaiki tata kelola pemerintahan. "Jadi ini adalah sesuatu yang akan menjadi review bagi kami bahwa tata kelola juga harus baik," jelas Sri Mulyani.

Mendagri Tito Karnavian saat menyematkan penghargaan Satyalancana ke 15 kepala daerah di Hari Otoda ke-28 di Balai Kota Surabaya.

Gibran Absen di Upacara Hari Otoda, Tak Dapat Penghargaan Satyalencana

Wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka tak menghadiri acara Peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) di Surabaya, Jawa Timur.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024